Laporan Wartawan Grid.ID, Ayu Wulansari K.P
Grid.ID - Wali kelas Arya Nainggolan, korban pembunuhan satu keluarga di Bekasi mengungkapkan keanehan sikap Sarah dan Arya sebelum kejadian.
Menurut wali kelas Arya Nainggolan yang bernama Isminarsi tersebut, Sarah Boru Nainggolan mengunjungi adiknya di kelas selama 3 hari berturut-turut sebelum pembunuhan satu keluarga di Bekasi terjadi.
Selain kenanehan sikap Sarah yang mengunjungi adiknya di kelas selama 3 hari berturut-turut, wali kelas Arya Nainggolan juga menyebutkan keanehan lainnya di hari-hari terakhir sebelum pembunuhan satu keluarga di Bekasi terjadi.
Kabar pembunuhan ini memang membuat publik kaget terutama orang-orang terdekat korban.
Bagaimana tidak, tak hanya satu orang, melainkan empat orang sekaligus yang menjadi korban pembunuhan ini.
Dilansir Grid.ID dari Kompas.com, suami istri Diperum Nainggolan dan Maya Boru Ambarita mengalami luka benda tumpul.
Sedangkan kondisi anak-anaknya tidak ditemukan luka terbuka melainkan kehabisan oksigen.
Peristiwa ini terjadi di Kecamatan Pondok Melati Kota Bekasi, Jawa Barat pada hari Selasa (13/11/2018).
Baca Juga : Korban Pembunuhan Bekasi, Ternyata Sarah dan Arya Nainggolan Termasuk Siswa Berprestasi
Menurut penuturan orang-orang yang mengontrak di rumah Diperum, televisi terus menyala hingga dini hari sebelum akhirnya para korban ditemukan.
Penemuan korban dengan kondisi mengenaskan ini menimbulkan duka mendalam bagi kerabat dan keluarga korban.
Para guru Sekolah Dasar Imanuel Viktori, tempat kedua anak korban pembunuhan ini menimba ilmu, juga turut berduka atas tragedi ini.
Baca Juga : Cerita Sedih Guru-guru Sekolah Korban Pembunuhan Satu Keluarga di Bekasi
Wali kelas yang bernama Isminarsi menyebutkan tingkah aneh Arya dan Sarah sebelum kejadian ini.
Menurut Isminarsi, Arya beberapa hari terakhir selalu tak bernafsu makan dan tak pernah menghabiskan bekalnya.
Selain itu, Isminarsi juga selalu melihat Sarah mengunjungi adiknya di kelas selama tiga hari berturut-turut.
Baca Juga : Anjing Peliharaan Tak Melolong, Tetangga Curiga Pembunuh Satu Keluarga di Bekasi Adalah Orang Dekat
"Kakaknya tuh tiga hari ke kelas terus, sampe- kamu kenapa sih- saya bilang, emang gak boleh Bu saya tengokin adikku, tiga hari itu berturut-turut," ujar Isminarsi kepada Grid.ID (14/11/2018).
Menurut Isminarsi, kejadian ini cukup aneh karena tidak pernah dilakukan oleh Sarah sebelumnya.
Meski merasa aneh, wali kelas ini tak pernah menyangka muridnya akan menjadi korban pembunuhan.
(*)