Parapuan.co - Pertumbuhan dan perkembangan anak menjadi perhatian orang tua, termasuk saat anak berada pada masa golden age atau periode emas.
Saat anak mengalami keterlambatan bicara atau speech delay, tentu akan menimbulkan kecemasan bagi orang tua.
Umumnya bayi berusia dua tahun bisa berbicara hingga 50 kata, dan bisa berkomunikasi dengan dua kosa kata.
Ketika mendapati kondisi seperti ini, orang tua harus mendeteksi dini sejak bayi berusia 12-13 bulan.
Perlu diingat, setiap anak memiliki perkembangan bicara yang berbeda-beda, baik itu kosa kata maupun pemahamannya.
Baca Juga: Tidak Hanya Fisik! Ada Jenis Bullying Lain yang Mungkin Dialami Anak
Untuk itu, simak penjelasan bagaimana cara mengatasi keterlambatan bicara pada anak seperti melansir Our Family World ini.
1. Terima dan kenali kondisi anak yang berbeda
Terima dan jangan menyembunyikan emosi bahwa anak terlambat bicara, ini adalah langkah awal kamu untuk mengenali kondisi anak.
Kurangnya perkembangan bicara anak tidak mendefinisikan dirinya, lihatlah kemampuan lain seperti kecerdasan motorik (koordinasi) dan kinestetik (gerak).
Anak terlambat bicara juga tidak membuatmu menjadi orang tua yang buruk, semua membutuhkan jalannya sendiri untuk membuat anak berkembang.