3. Kpop Punya Bahasa Komunikasi Sendiri
Kpop menciptakan 'dunianya' dengan bahasa atau istilah yang hanya bisa dipahami oleh penggemarnya.
Ada beberapa kata bermakna yang hanya dipahami oleh penggemar dan idolanya.
Sebut saja istilah 'bias', yang biasa digunakan oleh fans untuk anggota grup Kpop yang diidolakan.
Menciptakan bahasa yang hanya dipahami oleh penggemar Kpop adalah teknik penyebaran industri musik Kpop yang sangat efektif.
Baca Juga: Mulai Banyak Digelar, Ini Tips Hemat Nonton Konser Anti Kantong Jebol
Komunikasi simbolis antara penggemar dengan idolanya memungkinkan kesuksesan Kpop semakin besar.
Ini seperti menciptakan bahasa baru untuk penggemar dan memberi mereka 'dunia' yang tidak akan pernah bisa mereka tinggalkan.
4. Bukan Hanya Seni Pertunjukan
Kpop tidak hanya tentang seni pertunjukan, tetapi juga tentang apa yang terjadi di balik layar.
Konser dan pertunjukan musik bukan satu-satunya bentuk hiburan yang diproduksi industri musik Korea Selatan.
Para idol juga menyediakan berbagai konten yang telah mereka buat untuk penggemar.
Sebut saja interaksi anggota BTS dengan penggemar, hingga saluran vlog yang dibuat Baekhyun dan Chanyeol EXO.
Cara inilah yang juga membuat para penggemar semakin berbaur dan merasa dekat dengan idolanya.
Nah itulah Kawan Puan empat trik marketing yang mendukung kesuksesan industri musik Korea Selatan. (*)
Baca Juga: Bukan Cuma Popularitas, Ini Alasan Idola Kpop Jadi Brand Ambasador Merek Internasional