Find Us On Social Media :

Tak Boleh Sembarangan Dipakai, Ini Aturan Penggunaan Kain Ulos dari Batak

By Arintya, Selasa, 18 Oktober 2022 | 17:37 WIB

Aturan penggunaan kain ulos.

Parapuan.co – Kawan Puan, Indonesia memiliki banyak kain tradisional yang berasal dari berbagai suku maupun daerah.

Salah satu kain tradisonal yang telah ribuan tahun ada di Indonesia adalah kain ulos.

Dikutip dari Kemendikbud RI via PARAPUAN, kain ulos yang berasal dari suku Batak ini bahkan telah ada jauh sebelum bangsa Eropa mengenal tekstil.

Karena sudah ada sejak ribuan tahun lalu dan keistimewaan kain ulos, Kemendikbud RI kemudian menetapkan kain tradisional ini sebagai salah satu warisan budaya tak benda Indonesia pada 17 Oktober 2014.

Kemudian satu tahun setelahnya, yaitu pada tahun 2015, Kemendikbud menetapkan tanggal 17 Oktober sebagai Hari Ulos Nasional.

Makna Kain Ulos

Kawan Puan, kain ulos ini tak sekadar kain tenun biasa, sebab memiliki nilai sakral, dan digunakan oleh orang Batak dalam berbagai upacara adat, pernikahan, hingga kematian.

Bahkan ada semboyan mengenai kain ulos ini yang berbunyi, “Ijuk pangihot ni hodong, Ulos pangihot ni holong,”.

Dikutip dari Kompas.com, semboyan tersebut memiliki makna jika ijuk adalah pengikat pelepah pada batangnya, maka kain ulos adalah pengikat kasih sayang antar sesama.

Baca Juga: Kenali Jenis-Jenis Kain Ulos yang Punya Fungsi dan Tujuan Berbeda-beda

Aturan Penggunaan Kain Ulos

Kawan Puan, jika ditilik secara harfiah, kain ulos merupakan kain selimut yang berfungsi untuk menghangatkan tubuh serta melindungi dari hawa dingin.