- Restore dari backup chat
WhatsApp secara otomatis membuat cadangan (backup) chat setiap hari. Cadangan ini disimpan di Google Drive untuk pengguna Android dan di iCloud untuk pengguna iPhone.
Dengan memanfaatkan cadangan ini, kamu dapat mengembalikan (restore) chat yang telah dihapus oleh pengirim.
Untuk melakukan restore backup chat, kamu dapat menghapus dan mengunduh ulang aplikasi WhatsApp di ponsel. Setelah itu, buka aplikasi WhatsApp dan pilih ospi Restore untuk mengembalikan chat dari backup yang disimpan secara otomatis.
Setelah proses restore selesai, semua pesan akan kembali, termasuk pesan yang dihapus sesuai dengan backup terakhir.
- Membuat backup manual
Kamu juga dapat membuat backup manual untuk memastikan semua pesan penting sudah dicadangkan sebelum pesan dihapus oleh pengirim. Cara ini mudah dan bisa dilakukan langsung dari pengaturan WhatsApp.
Pertama, buka menu Settings. Pilih menu Chat, Backup Chat, dan klik opsi Backup Now atau Backup Sekarang untuk melakukan cadangan manual.
Setelah backup selesai, kamu bisa melakukan proses restore seperti yang sudah dijelaskan pada poin keempat. Dengan cara ini, pesan WA yang dihapus setelah backup manual bisa dikembalikan dengan mudah.
Baca Juga: Ini 4 Cara Melakukan Branding Ide Usaha Melalui WhatsApp Business
- Menggunakan aplikasi Dr.Fone - Data Recovery
Jika ingin melihat isi pesan yang kamu hapus dari perangkat sendiri, kamu bisa menggunakan aplikasi Dr.Fone – Data Recovery.
Dr.Fone dikenal sebagai salah satu aplikasi pemulihan data yang andal untuk berbagai jenis file, termasuk pesan WhatsApp. Berikut langkah-langkah menggunakan Dr.Fone.
- Unduh aplikasi Dr.Fone di laptop atau komputer
- Hubungkan ponsel ke komputer menggunakan kabel USB
- Jalankan aplikasi Dr.Fone dan pilih opsi Recover WhatsApp Messages
- Aplikasi akan memindai perangkat kamu dan menampilkan pesan WA yang telah dihapus
Aplikasi ini sangat berguna terutama untuk situasi di mana kamu perlu memulihkan pesan yang sudah lama dihapus dan tidak ada backup yang tersedia.
Namun, aplikasi ini biasanya memerlukan akses root pada perangkat Android untuk bisa bekerja maksimal.