Tiba-tiba Julia Perez tampil plontos demi solidaritas penderita kanker, namun tak banyak yang tahu itu seolah juga jeritan pilu dirinya karena digerogoti kanker juga.
Tepatnya pada Kamis, 25 Februari 2016, di kediamannya di Raffless Hills Cibubur, Julia Perez tampil plontos untuk syuting sebuah film.
Ini bukan sensasi, tapi ada jeritan pilu yang memancar dari dalam hatinya.
BACA JUGA: Julia Perez: Darahnya Kurang, Please Kalau Ada yang Punya Darah A+ ke RSCM Ya..
ebuah pertemuan dengan seorang anak penderita kanker membuat Julia Perez merasa miris.
Ia sempat mengunjungi anak-anak penderita kanker dan terlibat pembicaraan. Pertemuan itu mengiris hatinya, karena dia tahu langsung penderitaan mereka.
Apalagi, Julia Perez sendiri saat itu juga sudah terkena kanker servik yang sempat ia sembunyikan dari publik.
Yang membuat Julia Perez terpukul, seorang anak kecil bertanya kenapa ia masih memiliki rambut. Sedangkan para penderita kanker, termasuk anak-anak, rata-rata kehilangan rambutnya.
Karena itu, sebagai solidaritas terhadap sesama penderita kanker, dia memotong habis semua rambutnya.
Tangisan pilu Julia Perez itu seolah juga mengabarkan bahwa dia juga sedang meratap karena serangan kanker.
"Sekarang banyak bertemu sama anak kecil yang hidup dengan kanker. Mereka ketemu lalu nanya, kakak Jupe sakit ya. Iya, aku jawab," katanya waktu itu.
"Tapi mereka nanya kenapa rambut saya rontok ya, sedangkan kak Jupe nggak. Itu yang bikin miris," lanjut Julia Perez.
Dengan mengunduli rambutnya, mantan istri Damian Perez ini ingin memberi contoh bahwa rambut rontok akibat kanker bukanlah akhir dari segalanya.
“Saya bilang sama mereka (anak-anak penderita kanker), nggak perlu takut kalau rambutnya rontok,” ujar Julia Perez.
Jeritan Julia Perez itu semakin mengiris publik dan pencintanya, setelah pada perkawinan Ria Irawan, 23 Desember 2016, dia mengaku kanker servik yang ia idap sudah mencapai stadium 4.
Oh, Tuhan. Julia Perez yang tadinya lincah, cantik, dan periang itu tiba-tiba semakin kurus.
Simpati pun datang dari berbagai sudut, begitu juga doa-doa dipanjatkan memenuhi langit.
Simpati publik begitu kuat. Bahkan, ketika dia mengeluh kekurangan darah jenis A+, banyak orang bersedia mendonorkan darahnya.
BACA JUGA: Ini Dia Orang-orang yang Donorkan Darahnya Untuk Julia Perez
Julia Perez, publik mendoakanmu untuk sembuh. Tiada penyakit yang tak bisa disembuhkan.
Lekas sembuh, Julia Perez dan tak perlu lagi ada tangisan pilu.
Viral Polisi Tembak Polisi, AKP Dadang Iskandar Nekat Tembak Juniornya hingga Tewas, Ternyata Sempat Beri Ancaman Ini ke Polisi Lain
Penulis | : | Hery Prasetyo |
Editor | : | Hery Prasetyo |