Pangeran Fadh adalah salah satu pangeran dari Kerajaan Arab Saudi. Menurut keterangan di situs House of Saud, Fahad merupakan cucu dari kakak laki-laki Raja Arab Salman.
Sebagai pangeran keturunan dinasti Al-Saud, Fahad sebenarnya bisa ongkang-ongkang kaki sambil santai di istana, menikmati harta yang melimpah.
Namun, seperti beberapa orang muda lainnya dari keluarga Kerajaan Arab Saudi, dia memilih untuk berkiprah di dunia luar.
Fahad memperoleh gelar sarjana teknik mesin dari Universitas Stanford di Amerika Serikat.
BACA JUGA Sebelumnya Pangeran Fadh Sudah Pernah Berlibur ke Bali, Ini Dia Foto-Fotonya
Dikutip Grid.ID dari TribunStyle, Usai kuliah, Fahad bekerja di Facebook Arab sebagai Head of User Operations. Dia adalah salah satu tokoh di balik peluncuran Facebook dalam versi bahasa Arab pada 2009 lalu.
Kelak, jejaring sosial itu bakal berperan besar dalam melancarkan revolusi Arab Spring yang mulai bergulir pada akhir 2010.
"Media sosial adalah alat. Tidak berbeda dari telepon, televisi, atau palu," kata Fahad dalam sebuah wawancara yang dirangkum dari Business Insider, Rabu (1/3/2017).
"Namun, memang, (media sosial) memaksa banyak orang untuk lebih transparan dan bertanggung jawab atas apa yang mereka katakan," lanjutnya.
Meski hanya bekerja di Facebook selama 2 tahun hingga 2011, Facebook rupanya meninggalkan kesan di hati Fahad.
Dia merasa penyebaran jejaring sosial telah ikut mendorong inovasi dan teknologi entrepreneurship di Timur Tengah dan belahan dunia lainnya.
Fahad pun kemudian mendirikan sejumlah startup teknologi, antara lain New Arabic Media (Na3M) Games dan Appiphany. Na3M bergerak di bidang pengembangan game dengan nuansa Arab.
Penulis | : | Dosir Weis |
Editor | : | Dosir Weis |