Grid.ID - Apakah kamu pernah membayangkan kalau adik kamu tiba-tiba lumpuh saat pagi hari?
Hal inilah yeng menimpa pasangan Dillon dan Stephanie baru-baru ini.
Dillon dan Stephanie memiliki anak yang bernama yaitu Collin.
Tiba-tiba Collin tidak bisa duduk dan susah berjalan sesaat ketika orang tuanya menemuinya di pagi hari.
Awalnya Collin jatuh dan mendapati kepalanya terbentur saat bermain baseball dengan kakaknya.
Namun saat itu Collin masih bisa bangun
Kondisi ini ini tentu tidak membuat Dillon dan Stephanie khawatir.
Mereka cukup yakin kalau anak mereka tidak mengalami gegar otak.
Tapi melihat kondisinya mereka sebenarnya yakin ada sesuatu yang salah.
Mereka akhirnya membawa Collin ke ruang gawat darurat di rumah sakit.
Collin dites untuk mengetahui apakah Collin tidak memiliki cedera otak.
Namun, kondisi Collin terus memburuk.
Dia tidak bisa menggerakkan lehernya dan mengalami kesulitan makan ataupun minum.
Kemudian Dillon dan Stephanie mengirim anaknya ke rumah sakit anak yang lebih besar.
Dokter mengatakan kepada keduanya kalau Collin bisa saja mengalami serangan jantung 30 menit ke depan jika tidak segera ditangani.
Penyebabnya di Luar Dugaan
Sebuah tim spesialis neurologis dan penyakit infeksi memeriksa Collin.
Hasilnya, mereka menemukan sebuah kutu yang menempel di belakang telinga.
Segera setelah kutu tersebut diambil, Collin mulai bisa melakukan aktivitasnya semula.
Dokter ER Dr. Travis Stork dikutip dari tribunstyle.com yang melansir dari wittyfeed.com, menjelaskan meski gigitan kutu adalah hal wajar, reaksi kelumpuhan lantaran kutu adalah kondisi yang jarang terjadi.
Penyebabnya setelah kutu menggigit, air liur kutu menempel di bekas gigitan.
Ia mengingatkan kalau kondisi ini berkaitan dengan penyakit Lyme, yang juga disebabkan oleh kutu.
Jadi hati-hati ya buat kamu yang punya kutu, jangan sampai hal yang terjadi diatas menimpa kalian. (*)
Penulis | : | Alfa Pratama |
Editor | : | Alfa Pratama |