Laporan Wartawan Grid.ID, Andriana Oky
Grid.ID - Tepat pada hari ini, Selasa (20/11/2018) seluruh umat muslim di tanah air merayakan hari raya Maulid Nabi 2018, tak terkecuali di Kota Kupang yang mengadakan tradisi Sripuan.
Masyarakat muslim di Kota Kupang merayakan Maulid Nabi 2018 dengan melaksanakan tradisi Sripuan.
Tradisi Sripuan ini tak hanya diadakan dalam perayaan Maulid Nabi 2018 saja, tapi sudah dilakukan beberapa tahun yang lalu di Kota Kupang.
Mengutip dari Pos-Kupang.com disebutkan bahwa tradisi Sripuan ini diadakan secara tradisional oleh umat muslim di Kota Kupang.
Baca Juga : Maulid Nabi 2018: Penggalan Pidato Bung Karno di Perayaan Hari Lahir Nabi Muhammad SAW
Lokasi perayaan ini bertempat di Masjid Albaitul Qadim Air Mata Kupang, pada Senin (19/11/2018) malam.
"Momen Maulid Nabi ini kita adakan secara tradisional, yakni Sripuan.
Ini sudah empat kali kita adakan setiap tahun," ungkap sekretaris yayasan Masjid Albaitul Qadim Air Mata, Kupang, Syukur Dapubeang.
Ia menjelaskan, Sripuan merupakan sebuah tradisi yang diadopsi dari budaya Melayu, yang dibawa oleh Adi Pati Amir saat diusir oleh Belanda dari Bangka Belitung pada tahun 1800-an.
Nyesek, Abidzar Al Ghifari Sampai Lakukan Ini Demi 'Hadirkan' Mendiang Uje di Pernikahan sang Adik, Umi Pipik Auto Mewek
Source | : | Kompas.com,pos kupang |
Penulis | : | Maria Andriana Oky |
Editor | : | Maria Andriana Oky |