Laporan Wartawan Grid.ID, Gerwyn Hermawan
Grid.ID – Baru-baru ini netizen digemparkan dengan kejadian penodongan serta penyanderaan seorang ibu dan balita di dalam angkutan kota alias angkot KWK T25 jurusan Rawamangun-Pulogebang.
Penyekapan terjadi bermula dari seorang tersangka bernama Herwaman menodongkan pisau ke seorang ibu bernama Risma Oktaviani, untuk meminta handphonenya.
Beruntung, ada seorang polisi bernama Aiptu Sunaryanto yang sedang melintas, dengan sigap dia langsung bertindak.
Terjadi proses negosiasi yang alot antara Aiptu Sunaryanto dan Hermawan.
Namun negosiasi tidak menemukan titik terang dan Aiptu Sunaryanto mengambil tindakan tegas dengan menembak tangan pelaku.
Karena aksi heroik tersebut Aiptu Sunaryanto mendapat pujian dari netizen.
Tim Grid.ID tertarik ingin menggali lebih dalam bagaimana sosok Aiptu Sunaryanto yang heroik itu di kantor tempat dia bekerja.
"Jadi dia orangnya baik dan bisa bergaul, kerjanya juga bagus nggak pernah bolos,” kata AKP Agus Suparyanto, Kanit Laka Lantas Polres Metro Jakarta Timur, saat ditemui Grid.ID di kawasan Kebon Nanas, Senin (10/4/2017).
(BACA JUGA Ini Lho Penodong di Angkot KWK T25, Ternyata Residivis yang Sering Merampok)
Menurut atasan Aiptu Suparyanto, langkah yang dilakukan bawahannya itu sudah sangat benar.
"Bagus yang dilakukan, karena sudah menyelamatkan korban dan anaknya dan tidak menembak mati si tersangka dan mengamankan tersangka dari amuk masa," tambah AKP Agus Suparyanto.
(BACA JUGA Penodong di Angkot T25 Menekan Pisau ke Leher Sandera, Begini Aksi Polisi Melumpuhkannya)
Bagaimana yang sudah diketahui kejadian penodingan itu terjadi pada hari Minggu malam (9/4/2017) di jalan I Gusti Ngurah Rai, Jakarta Timur. (*)
Bongkar Aib Moa Aeim, Lee Jeong Hoon Mendadak Singgung Soal Istri yang Gak Ada Gunanya: Kamu Pergi Pagi Pulang Sore
Penulis | : | Okki Margaretha |
Editor | : | Okki Margaretha |