"Hanya, nenek butuh orang membantu dia berjalan menuju kamar mandi dan kembali ke kursinya," tambah dia.
(BACA JUGA: Legalkah Penumpang Didepak Dari Pesawat Seperti Pada Kasus United Airlines?)
Sang nenek, lanjut Maricelle, juga masih bisa makan sendiri tetapi butuh seseorang untuk memegangi tempat makan dan mengatur sandaran kursi.
"Karena menderita artritis, maka tangannya selalu bergetar jadi sulit memegang sesuatu atau mengatur sandaran kursi," tambah dia.
Dalam penerbangan ke Los Angeles itu Rose bolak-balik dari kelas ekonomi ke kelas bisnis untuk membantu ibunya.
Sepanjang perjalanan menuju Los Angeles semua lancar, Rose bisa membantu nenek Paz dengan seizin pramugari kelas bisnis.
(BACA JUGA: Marah Besar, 120 Juta Warga Cina Beri Petisi Boikot United Airlines)
Namun, saat akan kembali ke Australia, United Airlines tak mengizinkan skema serupa dilakukan.
"Hanya ada dua pilihan yang ditawarkan kepada kami,” kata Maricelle.
"Nenek tetap di kelas bisnis tanpa bantuan saat makan atau ke kamar mandi,” terangnya.
“Akhirnya nenek memilih duduk di kelas ekonomi selama 16 jam," tambah dia.
Pihak keluarga lalu mengajukan keluhan kepada maskapai United Airlines.
Masyaallah! Presiden Prabowo Beri Hadiah Rp 100 Juta untuk Mbah Guru yang Viral Ngajar Matematika Lewat Tiktok, Netizen Ikut Girang