Laporan Wartawan Grid.ID, Rissa Indrasty
Grid.ID - Ernest Prakasa mengungkapkan bahwa dirinya sudah memiliki project film terbaru untuk tahun depan berjudul Imperfect.
Cerita dari film terbarunya ini tentang penindasan yang menimpa perempuan yang saat ini kerap terjadi.
"Ceritanya tentang salah satu isu yang sekarang lagi cukup relevan terutama buat perempuan yaitu tentang bullying di sosial media terkait fisik, body shaming," ungkap Ernest Prakasa saat ditemui Grid.ID di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Jumat (7/11/2018).
Baca Juga : Sepeninggal Sang Istri, Indro Warkop Habiskan Waktu Hingga Tiga Jam Hanya Untuk Berbelanja Bulanan
Di samping itu, Ernest Prakasa juga akan mengangkat hal-hal yang biasanya sering mengusik pikiran wanita, terutama yang hal yang memang sudah terkonsep pada pikiran wanita secara turun-temurun dan membuat wanita merasa tertekan.
"Kemudian juga tentang persepsi perempuan terhadap tubuhnya yang kayanya semua orang harus jadi hashtag bodygoals, semua harus sempurna kulit harus putih, rambut harus panjang terurai kaya iklan shampo, maksudnya tekanan-tekanan seperti itu di media sosial nyata," ungkap Ernest Prakasa.
Isu terkait perempuan itulah yang dirasa Ernest Prakasa sangat penting untuk selanjutnya diedukasi kepada masyarakat.
Dimana setiap wanita berhak nyaman menjadi apa yang dirinya inginkan.
"Kayaknya nih isu yang harus diangkat bahwa kita bisa jadi nyaman menjadi diri kita sendiri seperti apapun wujudnya," ungkap Ernest Prakasa.
Apalagi, lelaki berusia 36 tahun ini merasa adanya kekhawatiran dalam dirinya akan anak perempuannya.
"Buat gue seorang bapak yang juga punya anak perempuan," ungkap Ernest Prakasa.
Meski film ini berasal dari buku sang istri yang sudah diproduksi hingga beberapa seri, akan tetapi Ernest Prakasa berpendapat sebuah film lebih menjual di masyarakat Indonesia.
"Buku bagaimanpun walau udah cetakan ke-4 tapi kan ya berapa puluh ribu mungkin ya, tapi kan kalo film itu gaungnya bisa jutaan orang, itu kenapa kita pengen memfilmkan si Imperfect ini," ungkap Ernest Prakasa.
Kimberly Ryder Klarifikasi soal Lemari Plastik yang Jadi Omongan Netizen, Ada Sejarah Miris di Baliknya
Penulis | : | Rissa Indrasty |
Editor | : | Nurul Nareswari |