Laporan wartawan Grid.ID, Ria Theresia Situmorang
Grid.ID - Berbicara tentang akting sepertinya memang sesuatu yang baru bagi Aura Kasih.
Penyanyi yang dulu pernah dikabarkan dekat dengan Glenn Fredly ini didapuk menjadi Fatime, janda cantik yang ikut ambil bagian dalam cerita perjalanan Orkestra Moral Pancaran Sinar Petromaks (OM PSP).
Ditemui di acara launching poster dan trailer di XXI Plaza Indonesia pada Kamis (13/12/2018) malam, Aura Kasih mengakui kalau ini adalah drama komedi pertamanya.
Baca Juga : Armand Maulana Menilai The Voice Indonesia Sebagai Miniatur Industri Musik
"Ini drama komedi pertama aku. Aku kan termasuk new comer di film," sebutnya.
Baginya memerankan karakter janda dalam film ini cukup berat karena berkaca pada kehidupan grup lawas ini sebelumnya, ia harus memainkan karakter tersebut di era zaman sekarang.
"Beratnya karena aku sama pemain PSP zaman now itu seumuran cuma aku harus lebih tua dari mereka dari attitude, body language, biar cowok-cowok ini suka sama Fatime yang usianya jauh lebih tua," jelasnya.
"Sempat agak bingung gimana ya," tambah Aura Kasih.
Sebagai musisi, Aura Kasih sendiri mengatakan kalau sebelum ditawari bermain dalam film yang akan diluncurkan pada 31 Januari mendatang, ia sudah banyak tahu tentang orkestra yang beranggotakan Omen dan kawan-kawan tersebut.
"Aku udah tahu, aku banyak tahu band-band zaman dulu dan suka nontonin film lama. Aku sudah bersahabat dengan nama PSP," ucapnya.
Baca Juga : Jawaban Gempi Saat Gisella Anastasia Bertanya Mau Jadi Artis atau Tidak
Aura Kasih pun menimpali kalau ia menyukai beberapa lagu yang dibawakan PSP diantaranya Seiya Sekata yang dibawakan oleh Abdur
"Itu lagu yang aku suka. Lagunya seru, ramai," sambungnya.
Saat ditanyai alasannya mengambil peran sebagai janda di mana kenyataannya dia sama sekali belum pernah menikah, Aura Kasih memberikan pernyataan kalau keakrabannya dengan lagu-lagu PSP adalah jawabannya.
"Saya ambil salah satunya karena saya akrab dan pernah mendengar yang namanya lagu Fatime, Orkes Moral PSP juga," ungkapnya.
"Sebenarnya ini kalangan papa saya, tapi saya juga senang dengan musik-musik lama," terangnya.
Selain itu, keterlibatan para aktor komedian dalam film ini juga yang membuatnya langsung mengiyakan tawaran tersebut.
"Senang aku dikerubungi cowok-cowok dan menyenangkanlah, bisa dibilang ini musikal, tetapi ada drama dan komedi juga," bebernya.
"Menurut aku, ini untuk mengenalkan musik zaman dulu ke era millenial sekarang dengan aktor-aktor yang tentunya millenial. Jadi aku senang banget bisa bergabung di sini," tutupnya.(*)
Penulis | : | Ria Theresia |
Editor | : | Widyastuti |