Bani, Bassist Grup Band Seventeen jadi Korban Tsunami Banten, Ifan Sang Vokalis : Kita Kehilangan Bassist Kita

Grid.ID - Kabar duka datang dari grup band Seventeen, dimana Bani, bassist grup band ini dikonfirmasi menjadi korban tsunami Banten.

Kabar meninggalnya Bani, bassist grup band Seventeen akibat tsunami Anyer ini dikonfirmasi langsung oleh sang vokalis, Ifan Seventeen.

Ifan mengonfirmasi kabar kematian Bani, bassist grup band Seventeen yang jadi korban tsunami Anyer melalui unggahan video di akun instagram pribadinya.

Baca Juga : Tsunami Anyer, 1 Roadman Grup Band Seventeen Dikabarkan Meninggal Dunia

Mengutip dari akun instagram pribadi milik Ifan @ifanseventeen, ia menggunggah sebuah video.

Dalam video tersebut ia mengumumkan bahwa mereka telah kehilangan bassist mereka bernama Bani.

"Kita kehilangan bassist kita, Banni, sama road manager kami Oki," ucap Ifan sambil terisak.

Baca Juga : Dikabarkan Hilang, Personil Grup Band Seventeen Belum Ditemukan Pasca Tsunami Anyer

"Minta ikhlas doanya juga buat Bani sama Mas Oki. Terima kasih, assalamualaikum," tambah Ifan.

 

 

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

 

Minta doanya agar istri saya @dylan_sahara , trus mas @hermanseventeen @andi_seventeen sama @uje17_rukmanarustam cepet ktmu dalam keadaan selamat sehat walafiat. Minta ikhlas nya buat orang2 tersayang mas @baniseventeen dan mas @oki_wijaya

Sebuah kiriman dibagikan oleh Riefian Fajarsyah (@ifanseventeen) pada 22 Des 2018 jam 4:04 PST

Dalam video tersebut, Ifan Seventeen juga menjelaskan bahwa hingga saat ini istrinya yang bernama Dylan Sahara dan dua personil Seventeen yang masih belum ditemukan.

Dua personil Seventeen lain yang belum ditemukan adalah Herman (Gitaris) dan Andri (Drumer).

"Andri sama Herman, sama Ujang belum diketemuin, minta doanya."

Baca Juga : Sedang Manggung, Grup Band Seventeen Jadi Korban Tsunami Anyer

"Mudah-mudahan istri saya cepet diketemuin. Sementara yang lain selain itu alhamdullilah selamat, walaupun luka-luka. Minta doa biar istri saya Dylan, Andi, Ujang, sama Herman cepet diketemuin," ungkap Irfan.

Mengutip dari Kompas.com, berita sebelumnya menyebutkan bahwa grup band Seventeen sendiri tengah berada di Banten saat bencana alam, tsunami Anyer terjadi.

Grup band Seventeen ini tengah tampil dalam sebuah acara yang diselenggarakan di Tanjung Lesung Beach Resort, Banten pada Sabtu (22/12/2018), yang mana waktunya bertepatan dengan kejadian bencana alam tsunami Anyer.

Baca Juga : Foto Bersama Wanita di Hotel Viral, Ifan Seventeen Panik Hingga Bertengkar dengan Istri

Kabar hilangnya personil grup band Seventeen ini awalnya diketahui melalui unggahan Rian D'MASIV.

Mengutip dari laman Facebook resmi BNPB merilis update jumlah korban yang dihimpun hingga (23/12/2018) pukul 04.30.

Hingga saat ini diketahui korban meninggal dunia mencapai 20 orang, 165 luka-luka dan 2 orang hingga kini masih dinyatakan hilang.

Baca Juga : Kunjungi Indonesia, Seventeen Ingin Kontak Mata Langsung ke Penggemar

Dari keseluruhan jumlah korban tersebut, wilayah yang paling parah terkena dampak bencana tsunami Anyer adalah wilayah Pandeglang, Banten. (*)

PROMOTED CONTENT