Grid.ID - Kemampuan layanan Google Translate untuk Bahasa Indonesia makin mendekati manusia.
Google telah membekali layanan penerjemah bahasa itu dengan sebuah teknologi bernama Neural Machine Translation (NMT) untuk mewujudkan hal tersebut.
“Indonesia adalah salah satu negara dengan pengguna GoogleTranslate paling aktif di dunia,"tutur Macduff Hughes, Engineering Director, Google Translate.
Macduff menambahkan, "maka kami sangat senang bisa meluncurkan teknologi ini (NMT) untuk Bahasa Indonesia."
Lantas, apa itu NMT? Teknologi tersebut digadang-gadang mampu membuat Translate menghasilkan terjemahan yang mendekati hasil kerja manusia.
NMT sendiri merupakan pengganti "mesin" lamanya yang disebut Phrase-Based Machine Translate.
Secara singkat, teknologi NMT ini akan melihat kalimat secara keseluruhan, tak lagi kata per kata.
NMT juga menggunakan konteks yang lebih luas untuk menemukan hasil terjemahan yang paling relevan.
(BACA JUGA Hal yang Paling Ditakuti Karena Berhubungan Seks Saat Menstruasi, Jangan Pernah Coba-coba ya! )
Dan, disesuaikan dengan bahasa percakapan dengan tata bahasa yang tepat.
"Neural Machine Translation akan membantu memberikan hasil terjemahan yang lebih baik dan natural," kata Hughes, sepertiKompasTekno, dari keterangan pers (29/4/2017).
Sebagai contoh, ada kalimat "Kita akan bertemu di mana". Terjemahan menggunakan teknologi lama akan menghasilkan Bahasa Inggris "We'll see where".
Gunung Raung Erupsi Sehari Sebelum Natal, Pendaki Dengar Suara Ngeri ini dan Buru-buru Selamatkan Diri