Orang dewasa harus membayar sekitar Rp 100 ribu jika ingin ikut menguliti dan memotong hewan ini.
Tak sampai di situ, mereka yang selesai menguliti biasanya akan membuat cap tangan dengan darah ular tersebut.
Tak lupa tanda tangan dituliskan sebagai tanda keberanian mereka.
Festival ular derik ini bisa menarik puluhan ribu pengunjung setiap tahunnya.
Tradisi ini dianggap sebagai peredam populasi ular derik yang kian terlalu banyak.
Namun, banyak aktivis penyelamat hewan menentang aksi yang dianggap sadis dan barbar ini.
Ahli lingkungan juga mengingatkan bahwa aksi ini bisa merusak ekosistem yang akhirnya berdampak pada manusia sendiri.
Bagaimana menurut pendapatmu?
Ular, dari mendengar namanya saja kita sudah merinding.
Ya, hewan melata yang satu ini memang mengerikan selain bentuknya yang bersisik.
Sebagian besar ular di muka bumi memiliki bisa yang dapat amat berbahaya bagi manusia.
Bisa ular memang terbagi menjadi beberapa kategori mulai yang tidak berbahaya, medium atau cukup berbahaya sampai yang sangat berbahaya.
Innalillahi, Ayah Jessica Iskandar Meninggal Dunia, Istri Vincent Verhaag Tulis Pesan Pilu