Tsunami Banten Sisakan Trauma Mendalam Buat Ifan Seventeen, Merinding Jika Dengar Sirine Ambulans Hingga Takut Saat Melihat Panggung

Grid.ID - Dahsyatnya tsunami Banten ternyata menyisakan trauma mendalam bagi Ifan Seventeen.

Sepekan berlalu pasca tsunami Banten, Ifan Seventeen mengaku masih tak bisa melihat panggung dan mendengar sirine ambulans.

Mendengar sirine ambulans dan melihat panggung membangkitkan ketakutan tersendiri bagi Ifan Seventeen pasca tsunami Banten.

Baca Juga : Ternyata Ifan Seventeen Sempat Marahi Dylan Sahara Dibelakang Panggung Sebelum Diterjang Gelombang Tsunami

Trauma psikis akibat mengalami hal-hal yang mengerikan memang tak bisa dihindari.

Apalagi jika peristiwa mengerikan tersebut menyisakan duka mendalam seperti kehilangan orang yang disayangi, atau teman-teman yang biasanya selalu hadir mendampingi.

Dan ini pulalah yang akhirnya terjadi pada Ifan Seventeen.

Baca Juga : Ifan Seventeen Beberkan Kata-kata Terakhir yang Diucapkan Dylan Sahara Sebelum Diterjang Gelombang Tsunami

Tsunami yang menghantam Banten dan Lampung pada Sabtu (22/12/2018) merenggut nyawa orang-orang terdekat Ifan Seventeen.

Tsunami Banten pulalah yang akhirnya membuat Ifan Seventeen menjadi satu-satunya punggawa band Seventeen yang tersisa.

Bassist, gitaris, dan drummer Seventeen harus berpulang ke hadapan Tuhan dalam bencana yang telah menewaskan ratusan nyawa tersebut.

Baca Juga : Dylan Sahara di Mata Ifan Seventeen: Pasangan yang Tak Pernah Terima Apa Adanya

Tak hanya itu, Ifan Seventeen juga harus kehilangan istri tercintanya, Dylan Sahara.

Bahkan Dylan Sahara sempat hilang beberapa hari hingga akhirnya ditemukan dalam kondisi sudah tak bernyawa.

Ifan Seventeen sendiri mengakui bahwa sampai detik ini dirinya masih mengalami trauma akibat tsunami Banten.

Baca Juga : Terbayang Rasanya Jadi Ifan Seventeen, Gracia Indri Mengaku Sedih

Ia merasa merinding ketika mendengar suara sirine ambulans.

Ia juga merasa takut ketika melihat panggung.

"Mungkin namanya trauma, tapi begitulah.

Baca Juga : Geram, Ifan Seventeen Ancam Netizen yang Berkomentar Negatif pada Dylan Sahara

"Aku merinding kalau mendengar ambulance, kalau aku lihat panggung tidak berani.

"Apalagi aku harus naik panggung, pegang mic, dan aku lihat tidak ada saudaraku di sampingku," kata Ifan Seventeen saat ditemui Tribun Jatim di rumah mertuanya di Ponorogo, Jawa Timur, Jumat (28/12/2018).

Bukan tanpa alasan Ifan Seventeen sampai merinding jika mendengar suara sirine ambulans.

Baca Juga : Ifan Seventeen Ungkap Rasa Terima Kasih untuk Sosok Penyelamatnya saat Tsunami Banten

Bagaimana tidak, ia mendengar suara tersebut terus-menerus selama 3 hari non-stop.

"Aku sampai sekarang kalau dengar suara ambulance masih merinding.

"Karena tiga hari non-stop aku selalu dengar suara ambulance, di telingaku, masih merindi.

Baca Juga : Cerita Sahabat Dylan Sahara tentang Kemesraan Ifan Seventeen dengan Sang Istri Sebelum Tsunami Banten Memisahkan Mereka

"Mungkin ini bentuk penolakan badanku terhadap hal-hal yang tidak menyenangkan," lanjut Ifan Seventeen.

Dalam proses pencarian ketiga rekan band dan istrinya, Ifan Seventeen tak meninggalkan lokasi yang terdampak tsunami Banten sama sekali.

Dan dalam hari-hari pencarian ini, IFan Seventeen melihat banyak mobil ambulans dengan sirine meraung-raung yang mengangkut jenazah serta korban tsunami Banten lainnya.

Baca Juga : Cerita Haru Ifan Seventeen tentang Tiga Penyelamat Hidupnya saat Tsunami Selat Sunda

Pun saat akhirnya jenazah sang Istri sudah ketemu, Ifan Seventeen terus mendampinginya bahkan ketika berada di dalam ambulans.

Saat ditanya soal kelanjutan karirnya di bidang musik maupun politik, kepada Tribun Jatim Ifan Seventeen mengaku dirinya masih ingin menenangkan diri terlebih dahulu.

"Yang pasti gini, aku harus bisa meyakinkan masyarakat.

Baca Juga : Masa Lalu Dylan Sahara, Istri Ifan Seventeen Diungkit Pasca Tsunami Banten, Ifan: Saya Akan Cari Anda Satu per Satu!

"Sebenarnya caleg itu kan harus bisa meyakinkan masyarakat, bisa menjadi wakil mereka.

"Aku nggak berani ngomong akan meneruskan atau tidak, tapi yang pasti aku harus meyakinkan diriku sendiri, kalau aku sudah kuat, aku bisa meyakinkan masyarakat," kata Ifan Seventeen.

Kehilangan istri dan teman-teman dekat tentu tak mudah bagi Ifan Seventeen.

Baca Juga : Bukti Cinta Dylan Sahara pada Ifan Seventeen, Sang Vokalis Berterima kasih pada Istrinya Pasca Tragedi Tsunami Banten

Dirinya masih sering teringat dengan orang-orang terdekat yang menjadi korban tsunami Banten.

Beberapa kali Ifan Seventeen masih mengunggah foto sang Istri, Dylan Sahara, di akun Instagram miliknya, @ifanseventeen.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

Dulu sebel banget rasanya waktu Dylan upload foto ini di ig story dia, ternyata sekarang foto ini jadi foto dengan moment yang spesial walaupun masih ada nyebelinnya sdikit ???? • Sebagai cewe istriku suka banget foto, selfie atau foto berdua pasti kalo dia minta selalu maksa, cuma buat cari foto yang OKE she’s willing to do 20 kali foto padahal cuma satu gaya ???? • Btw hpku kan hilang karna sunami, hp Dylan pun hanyut kebawa air, minta tolong buat temen2 kita yang punya foto ada Dylannya, please send it to me through DM Soalnya sedih banget cuma punya foto dia sedikit, makasih

A post shared by Riefian Fajarsyah (@ifanseventeen) on Dec 25, 2018 at 6:51am PST

Kamis lalu (27/12/2018), Ivan Seventeen juga sempat mengunggah foto sosok-sosok yang membantunya selamat dari terjangan tsunami Banten tersebut.

Baca Juga : Tommy Kurniawan Yakinkan Ifan Seventeen: Cobaan Tidak Melebihi Kemampuanmu

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

Sebenernya Allah mengirimkan tiga penyelamat waktu bencana kemarin. Yang pertama, kotak hitam ditengah yang Allah kirimkan sebagai penyambung nyawaku saat aku terkatung2 ditengah laut selama 2 jam, dengan jarak hampir 1km dari bibir pantai bersama 3 orang lainnya Walaupun sudah setengah mengapung, tapi masih mampu menjadi sandaran jari-jari kami saat kami benar2 kelelahan dan kehabisan nafas • Yang kedua dan ketiga adalah mas @episoemarna (kanan) dan bang @yusrankiyut (kiri), pertemuan tak sengaja di tengah jalan dan di ruang igd rumah sakit, ditengah kebingunganku, tanpa kendaraan, tanpa arah, tanpa uang sepeserpun yang aku pegang waktu itu. Dengan keadaan yang tidak saling kenal, mereka dengan ikhlas memberikan waktu mereka 2 hari full, dari mengantarkanku kemanapun, memberikanku makanan, meminjamkan sarung dan pakaian, tas, obat2an, jaket yang mereka pakai saat aku kedinginan, menyebarkan data kepada relawan tentang ciri-ciri istriku, sampai memberikan support moril dalam proses pencarian istri dan drummerku selama disana. Mas Epi, bang Yusron, hanya Allah yang bisa membalas kebaikan mas Epi dan bang Yusron, ga akan cukup aku yang ngebales ???????? • Ya Allah ya Tuhanku, terimakasih atas kesempatan yang telah Engkau berikan, semoga semua yang selamat selalu dalam lindungan Allah SWT. Dan semua yang telah wafat diterima disisiMu yang paling mulia ya Allah, Al-fatihah.

A post shared by Riefian Fajarsyah (@ifanseventeen) on Dec 27, 2018 at 5:09pm PST

(*)

PROMOTED CONTENT