Laporan Wartawan Grid.ID, Ries Mariana
Grid.ID - Banyak cara yang ditempuh untuk mempercantik penampilan, dan kebersihan gigi adalah salah satunya.
Gigi yang nggak bersih, entah itu karena adanya noda hitam yang menempel di permukaan gigi (tooth taining), atau gigi yang keliatan kekuningan, menjadi masalah tersendiri bagi wanita.
Tak heran jika mereka pun berupaya mencari solusinya, salah satu pilihannya adalah dengan metode bleaching atau teeth whitening.
(BACA JUGA: Banyak yang Tak Sadar Jika 5 Hal Ini Bisa Sebabkan Gigi Kamu Jadi Kuning dan Penuh Karang Gigi)
Namun, tahukah kamu bahwa metode memutihkan gigi ‘bleaching’ memiliki kelebihan dan kekurangan?
Ini penuturan drg. Dila Indah Kasuma secara khusus pada Grid.ID, Minggu 7 Mei 2017.
Kelebihan bleaching gigi menurut dokter gigi yang praktek di Klinik Namiera, kawasan Kelapa Dua Wetan Cibubur ini, waktu pengerjaannya lebih cepat.
“Bahkan pasien bisa mengerjakan sendiri di rumah (home bleaching). Selain itu biayanya masih terjangkau, kok!” tambahnya.
(BACA JUGA: MITOS atau FAKTA Gigi Tanggal Bisa Prediksi Umur Kamu, Cek Jumlah Gigi Ya)
Yang bikin kamu puas, perubahan warna gigi, kata drg Dila bisa 3-4 kali lebih putih dari warna gigi semula!
Yang perlu diingat, sekaligus kekurangan dari bleaching ini menurutnya, beberapa bahan yang digunakan dapat menyebabkan iritasi pada gusi, jika tidak dilakukan hati-hati dan teliti. “Ini terutama untuk home bleaching, ya” pesan alumni FKG Universitas Baiturrahmah Padang ini.
Pada akhir wawancara dengan Grid.ID, drg Dila berbagi tips melakukan bleaching gigi yang perlu kamu tahu:
(BACA JUGA: Mau Gigi Putih Mengilap Seperti Krisdayanti dan Olla Ramlan? Ini Harga Veneer Gigi yang Harus Kamu Tahu!)
1.Teeth whitening sebaiknya diberi jeda waktu, minimal 6 bulan setelah whitening pertama
2. Supaya gigi bertahan lama setelah bleaching bisa bertahan 2-3 tahun, ubah gaya hidup, terutama pola makanmu. Misalnya dengan mengurangi makanan yang dapat menyebabkan noda pada gigi maupun yang menyebabkan perubahan warna pada gigi.
3. Jaga kebersihan gigi dan rongga mulut.
4. Gunakan sedotan ketika minum, sehingga mengurangi kontak langsung antara minuman dengan gigimu.(*)
Penulis | : | Ridho Nugroho |
Editor | : | Ridho Nugroho |