Grid.ID - Saat melakukan perjalanan atau liburan ke beda negara, pastinya kita sangat membutuhkan fasilitas wifi untuk memudahkan kita tetap berkomunikasi dengan orang tersayang.
Fasilitas wifi yang bisa kita dapatkan pertama kali adalah ketika pesawat sudah melakukan landing di bandara tujuan.
Selain itu wifi juga kita dapat temui di mal-mal besar atau pun tempat yang memang menyediakan fasilitas wifi untuk publik.
Namun untuk mengakses internet melalui fasilitas wifi, tak jarang kita harus melakukan log in dengan mendaftarkan melalui email pribadi kita.
(BACA JUGA Foto-Foto Ilaria Gadis Italia dan Dzulfikar Menikah Hari Ini di Batang, Jadi Mualaf dan Tampil Cantik Berjilbab Putih )
Seperti yang diungkapkan oleh situs perjalanan Skycanner Australia yang dilansir Nova.id, kamu harus berhati-hati karena kebanyakan koneksi wifi publik ini tidak aman.
Terutama apabila kamu harus memasukkan password dan informasi saat log in.
Saat mengakses Wi-Fi gratis, kamu wajib mewaspadai hacker yang akan mencuri informasi dan data diri yang telah kamu isi atau kamu daftarkan melalui email.
Wi-Fi gratis cukup mudah diretas menggunakan perangkat lunak Sniffer.
(BACA JUGA Wow, Ikan Paus Raksasa Sebesar Rumah dan Bertaring 4 Meter, Terdampar di Maluku )
Perangkat ini punya kemampuan untuk memindai dan memindahkan data dari gadget kamu ke gadget lainnya.
Dengan kata lain, hacker alias orang lain bisa log in dengan data diri kamu, dan menggunakan data kamu untuk mengakses laman lainnya.
Viral Rumah Dijual Rp 27 Juta di Yogyakarta, Kondisinya Horor dan Bikin Merinding, Akan Dibeli Joko Anwar?