6. Hindari jalan sepi dan gelap.
7. Ingatkan teman yang dibonceng atau yang membonceng untuk berhati-hati.
Naik kendaraan, khususnya sepeda motor, upayakan berdua.
(BACA JUGA: 5 Posisi Duduk yang Bisa Membongkar Kepribadianmu, Kok Bisa? ini Penjelasannya)
8. Datakan nomor handphone polisi di kontak hape sebagai contact person.
9. Awas, jangan menelepon saat mengendarai atau dibonceng.
10. Rute jalan yang akan dilalui, harus sudah diketahui.
11. Ingat, saat dihentikan menepilah di tempat yang ramai.
12. Bila memungkinkan, melaju kencang meninggalkan pelaku yang meminta kamu menepi atau berhenti.
13. Empat atau enam orang yang berkendara membuntuti kamu, patut diwaspadai.
(BACA JUGA: Masih Ingat Regina Mantan Farhat Abbas? Begini Penampilannya Sekarang)
14. Gunakan ruang terbuka yang ramai untuk bercengkerama, jangan di tempat sepi.
15. Amati wajah dan ciri pelaku.
16. Laporkan ke kantor kepolisian terdekat, bila melihat atau mendengar atau mengetahui dan atau mengalami ada aksi “begal” untuk ditindaklanjuti pengungkapannya oleh Kepolisian. (*)
(Penulis: www.motorplus-online.com/Rumi)
