Grid.ID - Masih ingat kisah Sri Wahyuni atau dikenal Sri Susu Kedelai, seorang ibu yang memiliki nazar berjalan kaki dari rumahnya di Dukuh Bolo, Desa Banaran, Kecamatan Sambungmacan, Kabupaten Sragen, Provinsi Jawa Tengah?
Akhirnya, Sri yang sehari-hari berprofesi sebagai pelaku usaha kecil menengah di bidang pengolahan kedelai tersebut bisa bertemu dengan Presiden Jokowi di hari ke-23 petualangannya.
Wanita ini bertemu Presiden Jokowi di ruang tunggu Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma Jakarta, pada Sabtu, 13 Mei 2017.
Perjuangan Sri Wahyuni (46) berjalan kaki dari Sragen ke Jakarta bertemu Presiden Joko Widodo, terjal dan berliku. Ia pernah nyaris diperkosa di tengah jalan.
Aksi Sri berjalan kaki itu merupakan nazarnya jika Jokowi menang dalam pemilihan presiden 2014 lalu.
(BACA JUGA Jokowi Akan Kunjungi Masjid Tertua dan Terbesar di Beijing, yang Pernah Dikunjungi Gus Dur)
Sri atau yang akrab disapa Sule itu lupa di hari keberapa peristiwa itu menimpanya.
Ia hanya ingat, langkah kakinya saat itu sedang menembus gelapnya malam melewati sebuah terminal bus.
"Ada sopir-sopir (kelihatannya) sedang minum kopi. Tapi ya kok baunya bukan kopi. Satu orang dari mereka menghampiri saya dan menarik tangan saya," ujar Sule setelah bertemu Presiden Jokowi di Base Ops Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Sabtu (13/5/2017) seperti yang dikutip Grid.ID dari Kompas.com.
Pria-pria paruh baya itu kemudian berceloteh tidak sopan ke Sule sambil tertawa.
"Ada yang bilang, ayo dimandiin. Nanti mandi bareng-bareng. Ya Allah, dalam hati saya menangis karena saya tidak sangka perjalanan saya menunaikan nazar seperti ini," ujar Sule.
(BACA JUGA Seorang Ibu Dicurigai Pacaran dengan Anak, Faktanya Bikin Setiap Wanita Ngiler)
Larang Ayah Rozak Jadi Calon Wali Kota Depok, Ayu Ting Ting Ngaku Tolak Tawaran Terjun ke Dunia Politik, Ternyata ini Alasannya