Grid.ID - Memberikan makanan sang buah hati dengan sayum bayam sangat baik, terlebih sang anak pun mengkonsumsinya dengan banyak.
Karena bayam kaya khasiat untuk kesehatan anak.
Tetapi, ada baiknya sayur bayam jangan dipanaskan.
(BACA JUGA: 2 Jam Mengintip Kehidupan Pemadam Kebakaran, yang Pantang Pulang Sebelum Padam)
Pemanasan berulang-ulang bisa mengoksidasi kandungan besi di dalam bayam, yang kemudian mengubah kandungan zat besi menjadi racun.
Selain itu, kamu harus memerhatikan proses penyimpanannya.
Semakin lama disimpan di lemari es, semakin tinggi kadar nitritnya.
Menurut buku Buka Fakta! 101 Mitos Kesehatan yang diterbitkan oleh Nutrifood Research Center, awalnya kepercayaan ini timbul karena bayam adalah sayuran yang kaya nitrat.
Ditambah kabarnya pemanasan yang terlalu sering akan mengubah senyawa nitrat menjadi zat penyebab kanker.
(BACA JUGA: Menurut Sains, Ini Adalah Posisi Duduk yang Paling Aman Saat Naik Kendaraan Umum)
Faktanya, nitrat merupakan senyawa yang stabil sehingga tidak mungkin berubah akibat pemanasan.
Selain itu, pengujian terhadap manusia menunjukkan bahwa mengonsumsi sayuran kaya nitrat tidak menyebabkan kanker dan penyakit mengerikan lainnya.
Bayam tidak disarankan dipanaskan hingga dua kali terlebih karena proses pemanasan dapat mengurangi kandungan vitamin di dalam bayam.
Maka, pernyataan bahwa sayur bayam akan beracun jika dipanaskan dua kali kurang tepat.
Alasan untuk tidak memanaskannya berulang kali sama dengan saat kamu berusaha tidak memanaskan sayuran lain berkali-kali. (*)
Viral Rumah Dijual Rp 27 Juta di Yogyakarta, Kondisinya Horor dan Bikin Merinding, Akan Dibeli Joko Anwar?