Grid.ID - Entah karena kelaiaan faktor manusia atau karena faktor lainnya, kecelakaan kereta api selalu saja terjadi.
Yang paling miris jika kecelakaan itu terjadi karena faktor manusia yang kurang hati-hati dan menimbulkan korban jiwa.
Kecelakaan kereta api terjadi sejak dahulu kala sebelum negara Indonesia merdeka.
Pada tahun 1944 pernah terjadi kecelakaan yang menewaskan 200 orang tewas dan 250 orang terluka.
Peristiwa yang terjadi pada 25 Desember 1944 ini terjadi karena rem kereta api tak berfungsi ketika melintasi lembah Anai Sumatra Barat.
(BACA JUGA Nyeberang Rel, Ibu Dokter Hadiyah Melanie Tewas Tersambar Kereta Api di Depok)
Setiap tahun pasti terjadi kecelakaan antara kereta api dan kendaraan lain, baik motor, mobil, bis, muapun truk.
Inilah kecelakaan kereta api dengan kendaraan yang terjadi dalam tahun 2017 yang dihimpun oleh Grid.ID.
1. KA Argo Bromo Anggre dengan Toyota Avanza.
Peristiwa ini terjadi di berlokasi di Desa Sedadi, Kecamatan Penawangan, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, Sabtu (20/5/2017) sekitar pukul 10.35.
Tabrakan maut yang melibatkan Kereta Api Argo Bromo Anggrek dan mobil Avanza hingga terseret dan terbakar.
Peristiwa ini mengakibatkan empat korban meninggal dunia, yakni penumpang mobil tersebut.
Saat itu mobil silver berpelat nomor B 1937 UZQ melintas di perlintasan kereta api tanpa palang pintu.
(BACA JUGA Avanza Ketabrak Kereta di Grobogan, Semua Penumpang Tewas, Ini Cara Lintasi Perlintasan KA Tanpa Palang)
Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 10.40 WIB. Mulanya, Avanza yang ditumpangi empat orang termasuk Dosen Fakultas Peternakan, Universitas Diponegoro (Undip), Agus Bambang melaju beriringan dengan empat mobil lain dari Semarang.
Kelima mobil ini merupakan rombongan yang hendak menghadiri acara hajatan sepasaran pengantin yang digelar di Dusun Ketanggan, Desa Katong, Kecamatan Toroh, Grobogan.
Sebelum sampai di lokasi kejadian, keempat mobil rombongan berhasil mulus melintasi rek kereta api tanpa palang perlintasan di Dusun Jetis, Desa Katong, Kecamatan Toroh, Grobogan.
Namun nahas bagi mobil Avanza yang ditumpangi dosen Undip tersebut. Avanza yang berada paling belakang dari iring-iringan rombongan itu dihajar oleh Kereta Api Argo Bromo Anggrek yang melaju dari arah timur ke barat atau dari arah Surabaya menuju Jakarta.
Menurut info yang dihimpun oleh Kontributor Kompa.com, Puthut Dwi Putranto Nugroho, mobil terseret sejauh hampir satu kilometer dan berhenti di Stasiun Sedadi, Kecamatan Penawangan, Grobogan, bersamaan dengan berhentinya laju kereta api.
Saat terseret kereta api, mobil Avanza perlahan terbakar akibat gesekan yang begitu cepat antara bodi mobil dan besi rel kereta api.
Puing-puing bodi Avanza itu berserakan di sepanjang rel kereta api.
2. KA Mutiara Timur dan Daihatsu Xenia
Tiga penumpang mobil Xenia tewas setelah disambar Kereta Api (KA) di perlintasan Jl A Yani tepatnya di depan SDN Margorejo Surabaya, Minggu (23/4/2017) sekitar pukul 04.15 WIB pagi.
Kecelakaan tersebut melibatkan mobil Daihatsu Xenia S 1997 AT dengan KA Mutiara Timur.
Peristiwa itu bermula, ketika mobil Xenia melaju dari arah utara ke selatan dan kemudian belok ke kiri masuk perlintasan KA.
Saat itu palang pintu sudah turun, tapi mobil tetap memaksa masuk dari arah selatan muncul KA Mutiara Timur.
Mobil Xenia warna silver pun tertabrak KA dan terseret.
Mobil mengalami rusak berat akibat peristiwa ini.
(BACA JUGA Mudik Gratis Lebaran Naik Kereta Api, Ini Syaratnya!)
(BACA JUGA Empat Orang Meninggal Dunia, Inilah Kronologi Kecelakaan di Tol Cipularang )
3. KA Lodaya dengan Minibus
Sebanyak lima orang dilaporkan meninggal dunia dan dua orang luka berat akibat minibus yang mereka tumpangi tertabrak kereta api di perlintasan Nomor 482 Km 404+9, Desa Pucung Lor, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah.
"Berdasarkan laporan yang kami terima, peristiwa itu terjadi pada pukul 11.15 WIB di perlintasan resmi antara Kroya dan Kemranjen yang dijaga secara swakarsa oleh warga dengan palang pintu yang tidak sesuai standar," kata Manajer Humas PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi 5 Purwokerto, Ixfan Hendriwintoko di Purwokerto, Selasa (18/4/2017) yang dikutip Grid.ID dari Kompas.com.
Ia mengatakan, peristiwa nahas itu terjadi ketika minibus berpelat nomor R-1724-EA yang dikemudikan Sunaryo (46), warga Desa Purwadadi, Kecamatan Nusawungu, Cilacap, sedang melewati perlintasan sebidang itu dari arah Desa Pucungkidul, Kecamatan Kroya, Cilacap, menuju Kemranjen, Kabupaten Banyumas.
Saat sebagian mobil telah melintasi rel, kata dia, tiba-tiba dari arah timur datang KA 79 Lodaya Pagi relasi Solo-Bandung sehingga menabrak bagian belakang minibus.
Akibat kejadian tersebut, lanjut dia, lima orang penumpang dilaporkan meninggal dunia dan dua orang penumpang lainnya luka berat.
(BACA JUGA Pengemudi Wanita, Waspada Jalur Puncak, Ini Tipsnya)
4. KA Penataran dengan Suzuki APV
Peristiwa ini terjadi di perlintasan kereta api Jalan Pelita Adi Santoso, Kelurahan Ardirejo, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang, Minggu (19/2/2017) sekitar pukul 11.55 WIB.
Sebuah mobil APV nopol L 1751 FS yang tengah melintas disambar Kereta Api Penataran nomor lokomotif CC 2018353 dengan Masinis Hadi Susanto.
Akibatnya, dua orang yang berada di dalam mobil itu tewas di lokasi kejadian.
Sujianto yang menjadi pengendara mobil itu dinyatakan kritis dan dilarikan ke RSUD Kanjuruhan, Kepanjen, Kabupaten Malang.
Sementara istrinya, Anik Setyoningsih (37) dan anaknya Moch Iqbal Ridho Syahputra (8) yang turut di dalam mobil itu dinyatakan meninggal dan dilarikan ke Kamar Mayat Rumah Sakit Umum Daerah Saiful Anwar.
5. KA Tangki BBM dan Suzuki KarimunP
Peristiwa ini terjadi di di Jalan Bingkil tepat di depan Kantor Dinas Pekerjaan Umum, Senin (2/1/2017) sekitar pukul 09.00 WIB.
Mobil melaju dari arah dalam kantor menuju keluar ke jalan raya.
Kebetulan, Jalan Bingkil berjajar dengan rel kereta api yang saat itu melintas kereta pengangkut bahan bakar Pertamina.
"Ini (kecelakaan) sering terjadi kejadian seperti ini," kata Slamet Mujianto, saksi mata yang dikutip Grid.ID dari Tribunnews.
Lintasan kereta api tersebut tidak berpalang pintu.
Mobil yang tertabrak bermerek Suzuki Karimun bernopol P 766 ML dan bagian sisi kanannya rusak ringsek.
Berdasarkan informasi, mobil ketika kejadian diisi sepasang suami istri dan seorang anak.
Semua korban selamat. (*)
Nyesek, Abidzar Ternyata Sempat Jedotin Kepalanya ke Tembok Usai Tahu Uje Meninggal, Umi Pipik: Dia Nyalahin Dirinya