GRID.ID - Ledakan keras terjadi di konser Ariana Grande di Manchester, Inggris, Senin (22/5/2017) waktu setempat.
Menurut keterangan polisi, hingga saat ini setidaknya sudah ada 20 orang yang dilaporkan meninggal dunia dan puluhan lain cedera berat-ringan.
Polisi menjelaskan, ada dua ledakan keras dilaporkan pada pukul 22.45 atau Selasa (23/5/2017) sekitar pukul 04.45 WIB, beberapa saat setelah konser berakhir.
Ini merupakan rangkaian dari konser dunia Ariana Grande bertajuk "Dangerous Woman".
Polisi menduga kuat, pelaku melakukan bom bunuh diri.
Juru bicara Ariana mengatakan, penyanyi Ariana Grande dalam keadaan baik.
Bom itu meledak setelah Ariana Grande menyelesaikan konsernya.
Dari rekaman video yang beredar di YouTube, para penonton masih berada di dalam venue.
Suara jeritan kepanikan terdengar bersahutan di Manchester Arena.
Yang lebih miris, para bocah yang menonton, karena panik berlompatan dari ats tribun penonton.
Lihat videonya :
MORE VIDEO: Concert-goers jump barriers to escape aftermath of Manchester Arena bombing. pic.twitter.com/sRqCtNmQGD
— TheAnonJournal (@TheAnonJournal) May 23, 2017
Beda Dulu dan Sekarang, Denada Tetap Punya Alasan Khusus Tutupi Wajah Anaknya dengan Stiker
Penulis | : | Aji Bramastra |
Editor | : | Aji Bramastra |