Ini 8 Cara Ayah Mendidik Anak Laki-Laki Agar Kuat dan Membanggakan, Ingat Ini Bukan Lagi Tugas Ibu

Grid.ID-  Peran ibu terhadap pendidikan dan keghidupan anak sangatlah penting. 

Namun, peran ayah juga tak kalah pentingnya, terutama untuk yang punya anak laki-laki.

Masuk akal sih. 

Karena ketika anak mulai sekolah, bisa dibilang 90 persen gurunya adalah wanita.

(BACA JUGA Begini Reaksi Ngeri Ariana Grande Ada Bom Meledak Usai Konsernya )

Di sekolah, tidak ada pelajaran khusus yang menjelaskan bagaimana seorang anak lagi-laki harus bersikap, dan berperan dalam kehidupannya ketika dewasa.

Pelajaran yang didapatkan dari sekolah tentu saja umum, untuk anak perempuan dan laki-laki.

Dilansir dari Brightside.me, Grid.ID ingin berbagi pengalaman, bahwa beberapa hal yang perlu diajarkan pada anak laki-laki ini jadi tugas utama seorang ayah. 

(BACA JUGA Ternyata Ini Harapan Yuki Kato Bulan Ramadhan Tahun Ini )

Dalam hal ini, Ibu hanyalah melengkapi.

Apa saja yang harus ayah ajarkan pada anak laki-laki?

1. Menjelaskan arti menang dan kalah

Anak perlu dikenalkan dengan berbagai pertandinagn dan permainan yang banyak diperankan oleh laki-laki. 

Jelaskan bahwa dalam setiap kompetisi, butuh perjuangan keras untuk mencapai yang terbaik.

Setiap kompetisi ada menang dan kalah.  

Kekalahan bukanlah kegagalan, dan membuatnya malu. 

Kegagalan adalah kemenangan yang tertunda.

(BACA JUGA Saksi Mata Bom di Konser Ariana Grande: Potongan Tubuh di Mana-mana, Wanita dan Anak-anak Berteriak dan Menangis )

2. Menjadi tugas ayah untuk menjelaskan etika ketika menghadapi wanita

Meski tugas ini bisa dilakukan Ibu, dari pengalaman pribadinya, ayah bisa mengajarkan pada anak laki-lakinya. 

Misalnya memberi bunga untuk Ibu, berbicara sopan dan lembut kepada Ibu dan wanita yang baru dikenal.

(BACA JUGA BREAKING NEWS: Konser Ariana Grande Dibom, 20 Tewas )

3. Bicara dari hati ke hati tentang cinta

Ajari anak untuk mengeluarkan luapan emosinya dan bicara dari hati ke hati. 

Terlebih ketika ia telah memasuki usia puber, dan cinta pertamanya telah tumbuh di hatinya.

Saat itulah, ayah harus mengejarkan kapan saat yang tepat untuk memilih pasangan.

Komunikasi ayah dan anak ini akan menumbuhkan keterbukaan dan kepercayaan pada sang ayah.

(BACA JUGA Postingan Terakhir Nicky Hayden Bikin Merinding, Apakah Dirinya Sudah Dapat Firasat? )

4. Ajari untuk melawan

Anak laki-laki tak harus menyerah begitu saja ketika menghadapi persoalan. 

Ajari ia untuk menjadi laki-laki yang kuat dan tangguh. 

Ayah perlu mengajarkan agar anak tidak mudah terpancing atau terprovokasi oleh hal-hal yang merugikan diri sendiri atau orang banyak. 

Tegaskan, bahwa jika ia menghindar, itu bukan menandakan ia laki-laki yang lemah.

(BACA JUGA Resident Evil Akan di-Reboot Sampai 6 Film Lagi, Bersiaplah Untuk Menyaksikan Zombie Ini Sampai Bertahun-tahun Kedepan )

5. Ajak anak laki-laki mengeksplor pengalaman-pengalaman baru

Sejak umur 6 bulan, anak sudah bisa merasakan kasih sayang yang diberikan orangtuanya.

Kalau ibu lebih dengan cara membelainya, maka ayah lebih memanjakan dengan memberikan mainan-mainan yang berkarakter maskulin.

Ayah juga harus menjelaskan tentang tata ruang pada anak laki-lakinya.

(BACA JUGA Tangisan Nicky Hayden yang Membuat Valentino Rossi Tertusuk Hingga Kini )

anak laki -laki dan ayah

6. Ajarkan anak punya wawasan dan pandangan luas

Ini penting, karena ia tidak mungkin hanya mengenal sosok orangtua dan lingkungan sekelilingnya saja. 

Jelaskan bahwa ia juga butuh orang lain, dan ketika dewasa nanti, orangtua hanyalah pendampingnya.

(BACA JUGA Meski Masih Jomblo, Verrel Bramasta Sudah Siapkan Rumah Sebagai Modal Nikah )

7. Ajari anak laki-laki untuk bisa mengerjakan pekerjaan laki-laki

Ini penting bagi yang punya anak laki-laki. 

Ketika ayah mencuci mobil, ajak anak laki-laki untuk terlibat pada pekerjaan itu. 

Kenalkan anak laki-laki dengan perlengkapan rumah dan mobil, seperti palu, obeng, sekrup dan peralatan lain beserta fungsinya. 

Ajak si kecil untuk menjelajah tempat-tempat baru. 

Pengalaman ini sangat berkesan baginya.

(BACA JUGA Baju Ketatnya Bikin Geger, Pang Si Perawat Seksi Dipaksa Mengundurkan Diri )

8. Mengenalkan pekerjaan untuk kepentingannya sendiri

Tugas ayah pula untuk mengajarkan anak laki-lakinya untuk memasang dasi sendiri, mencukur kumis, dan menyetrika kemejanya sendiri.

Meski informasi dari internet mudah didapat, peran ayah masih dibutuhkan.

Tak ada salahnya, anak laki-laki juga diajarkan cara masak nasi. 

(BACA JUGA Baru Kenal, Ternyata Ini Alasan Musdalifah Buru-buru Menikah dengan Khairil Anwar )

Ini penting untuk situasi mendesak, ia bisa mengerjakan sendiri.
 
Dengan keterlibatan ayah ikut mendidik anak laki-laki, tugas ibu sedikit lebih ringan kan? 

Yang  pasti, anak  akan tumbuh menjadi sosok yang membanggakan. (*).

PROMOTED CONTENT