Laporan Wartawan Grid.ID, Ridho Nugroho
Grid.ID – Kanker sudah selayaknya menjadi jenis penyakit ganas yang perlu kita waspadai bersama dengan cara melakukan tindakan pencegahan sejak dini.
Perlu digaris bawahi jika kanker bukanlah jenis penyakit yang mudah dan cepat dideteksi, terlebih untuk kasus kanker serviks yang akhirnya merenggut nyawa pendangdut dan artis Julia Perez.
Menelusuri lebih jauh tentang virus HPV dan kanker serviks, Grid.ID menemukan banyak sekali informasi yang semestinya bisa kita jadikan acuan bersama untuk sebisa mungkin menghindari paparan penyakit kanker.
Seperti yang disarikan Grid.ID dari WebMD, ternyata infeksi virus HPV merupakan jenis virus yang secara umum ditularkan melalui kontak seksual di Amerika Utara.
Bentuk paling pasti dari akibat virus HPV tersebut ialah kanker yang menyerang mulut rahim (serviks), dubur, vulva, vagina dan penis/
Menurut Centers Disease Control and Prevention, setidaknya 50 persen wanita dan pria yang aktif berhubungan seksual secara mungkin berisiko terinfeksi virus HPV di alat kelamin di sepanjang hidup mereka, terutama bagi mereka yang sering bergonta-ganti pasangan.
Bagaimana cara mencegah paparan virus HPV dan kutil di alat kelamin?
#Pertama
Cara terbaik yang bisa dilakukan adalah dengan hanya berhubungan seksual dengan satu orang yang terbukti tidak terinfeksi oleh virus HPV.
Jika itu tidak menjadi pilihan kamu, maka penggunaan kondom akan bisa memberikan proteksi lebih baik bagi paparan virus HPV.
Namun, perlu diingat bahwa menggunakan kondom saat berhubungan seks tidak efektif secara seratus persen menghalau risiko terinfeksi virus HPV.
Kenapa? Sebab, kondom tidak bisa menutupi seluruh area penis atau hanya beberapa bagian saja.
#Kedua
Hanya ada tiga vaksin yang terbukti mampu melindungi kita dari infeksi virus HPV.
( BACA : Wajib Tahu, Ternyata Kemoterapi Tidak Menjamin Kesembuhan Kanker Serviks )
Yaitu:
Gardasil yang melindungi kita dari empat jenis bibit virus HPV serta kutil di alat kelamin, yakni dua di antara bibir tersebut ialah HPV-16 dan HPV-18 yang sebanyak 70 persen memicu kanker.
Sementara, dua bibit virus HPV lainnya ialah jenis HPV-6 dan HPV-11 yang sebanyak 90 persen memicu kutil alat kelamin.
Vaksin tersebut terbukti bisa memproteksi pria dan wanita dengan usia 9 hingga 26 tahun.
Sedangkan Gardasil-9 telah terbukti secara efektif sebagai Gardasil untuk mencegah empat bibit virus HPV yakni HPV jenis 6, 11, 16 dan 18.
Gardasil-9 juga bisa memproteksi 5 bibit virus HPV seperti 31,33,45, 52 dan 58.
Gardasil-9 pun secara 90 persen efektif melawan risiko kanker serviks, vagina, vulva dan dubur serta dapat memproteksi dari munculnya kutil di alat kelamin.
( BACA : Peluang Hidup Penderita Kanker Serviks Stadium 4 Hanya 10 Persen )
Hingga berita ini ditulis, WebMD belum merilis berapa harga pastinya vaksin pencegahan sakit kanker serviks.
Mari kita berdoa bersama agar biaya pemeriksaan dan pencegahan penyakit, khususnya kanker, lebih murah dan terjangkau bagi semua kalangan masyarakat, ya! (*)
Dokter Detektif Alias Doktif Bongkar Identitasnya, Akui Pernah Dihubungi Pemilik Bisnis Skincare yang Ketar-ketir Kebusukan Produknya Dibongkar
Penulis | : | Ridho Nugroho |
Editor | : | Ridho Nugroho |