Grid.ID - Berbagai aktivitas memang sering dilakukan di dalam mobil. Entah main games, melakukan aplikasi, koneksi internet, chating hingga membuka lembaran kerja.
Karena sering aktif, baterai jadi cepat habis. Maka perlu bawa charger mobil agar aktivitas tak terhenti.
Pengisian ulang baterai ponsel ini biasanya dilakukan menggunakan output lighter yang terpasang di dalam mobil.
Jika tidak ada, biasanya para pemilik bisa menambahkan aksesoris tambahan yang sudah banyak tersedia di toko-toko aksesoris otomotif.
(BACA: 4 Efek Minum Air Hangat yang Perlu Kamu Waspadai Mulai Dari Sekarang)
Nah, jika sering isi ulang baterai di mobil dan hal seperti di atas terjadi berkali-kali, ini dapat merusak elemen baterai sehingga memperpendek umur baterai.
Jadi untuk mengurangi risiko tersebut, ada beberapa hal yang sebaiknya kamu lakukan sebelum menge-charge handphone di mobil, berikut hal yang perlu dilakukan seperti yang dikutip Grid.ID dari berbagai sumber
1. Pastikan handphone atau charger tidak overheat atau terlalu panas.
Jika kamu mendapati handphone atau charger panas, sebaiknya kamu cabut terlebih dahulu dan diamkan untuk beberapa saat.
2. Gunakan charger lighter berkualitas
Tidak harus mahal, asalkan memiliki standard keamanan yang bermutu, tentu bisa kamu gunakan.
(BACA: Kamu Tidak Akan Percaya Umur Wanita Ini, Rahasianya Hanya Minum Air putih dan Makan Sayur!)
3. Jangan menelpon saat mengisi baterai.
Paparan radiasi ponsel lebih tinggi saat kamu mengisi baterai.
Selain itu panas yang dihasilkan bisa membuat percikan api dalam baterai yang di charge, so berhati-hati!
4. Jauhkan dari sinar matahari langsung atau sumber panas yang berlebihan saat menaruh HP.
Karena jika terkena sinar matahari langsung akan dapat meningkatkan suhu ponsel secara signifikan.
5. Jauhkan smartphone dari benda-benda yang mudah terbakar, seperti kertas, busa, atau kain
Untuk jaga-jaga karena panas yang dihasilkan ponsel saat diisi baterainya juga dapat membuat benda yang mudah terbakar jadi tersulut. (*)
Nyesek, Anjing Bernama Pudding Setia Tunggu 9 Majikan yang Jadi Korban Tewas Pesawat Jeju Air, Begini Akhirnya