Grid.ID - Bercinta setelah menikah merupakan sesuatu yang membahagiakan.
Jangan sampai kebahagiaan anda dan pasangan terganggu hanya karena beberapa pernyataan yang tidak (selalu) terbukti kebenarannya.
Pasalnya, banyak pasangan yang sering percaya dengan mitos-mitos seks dan akhirnya berdampak pada aktivitas bercinta mereka.
Melansir dari TheHealthSite.com, ada lima mitos yang dapat merusak kualitas bercinta anda.
(Baca Juga: Terungkap, Ladies Aksi Erotis Ini yang Membuat Bercinta Kamu Semakin Membara)
Berikut 5 mitos seks yang harus anda berhenti percayai:
1. Kepuasan Seksual adalah Orgasme
Kesenangan seksual bukan hanya tentang mencapai klimaks dan mengalami orgasme. Ya, orgasme itu perlu, tapi apa yang Anda lakukan untuk mencapainya, foreplay dan semua penetrasi itulah yang penting. Pada dasarnya, interaksi fisik adalah yang paling dibutuhkan untuk menjaga keharmonisan rumah tangga.
(Baca Juga: Ingin Bercinta Malam Ini, Ladies Lakukan 3 Tahap Ini Agar Bercinta Lebih Membara)
2. Ukuran Penis Itu Penting
Anda mungkin sedikut kecewa dengan ukuran penis suami anda dan anda berpikir ukuran tersebut tidak bisa memuaskan kebutuhan seksual anda. Bila anda sempat berpikir demikian, tentu saja anda salah besar. Perlu anda ketahui jika kesenangan seksual tidak selalu mengenai ukurannya.
Yang harus anda perhatikan adalah posisi bercinta dan gerakan tubuh saat bercinta. Ukuran penis yang terlalu besar bisa saja menyakitkan bila ukuran vagina anda tidak sesuai.
3. Ereksi Suatu Keharusan
Pada dasarnya wanita sangat memerlukan sentuhan fisik yang dijadikan simbol kasih sayang. Misalnya, dipeluk, dibelai, dan dicium. Baginya, aktivitas ini jauh lebih penting daripada inti hubungan seks.
Maka dari itu selalu dianjurkan jangan terburu-buru untuk masuk kedalam inti hubungan seks. Tahukah Anda kebanyakan wanita menikmati foreplay meski tanpa hubungan intim?
