Grid.ID - Menjadi pilot wanita termuda mungkin sudah biasa tetapi yang tidak biasa ketika ia menjadi wanita termuda yang menjadi pilot pesawat Boeing 777.
Anny Divya mendapatkan gelar kapten pilot pada usia yang masih muda, 30 tahun.
Ia juga menjadi wanita termuda asal India pertama yang mendapatkan gelar ini.
Bagi masyarakat India, menjadi pilot adalah ambisi yang sangat aneh.
"Untung orang tua saya sangat mendukung, meski banyak orang yang menyuruh mereka untuk tidak memberi saya jam terbang," kata Divya kepada Mirror Now yang dikutip Grid.ID.
Sedih, Inilah Sepenggal Isi Nota Pembelaannya, Fidelis Ditahan Karena Obati Istrinya Dengan Ganja
— Grid.ID (@grid_id) July 25, 2017
https://t.co/3uf1Fv9Zc6
"Ada banyak perlawanan di sekitar, terutama biaya, yang membuat orang tua saya membayar banyak pada saat itu," ujarnya.
Anny Divya berasal dari Vijayawada di Andhra Pradesh, India.
Ia dididik di Kendriya Vidyalaya dan sebagian besar teman sekelasnya ingin punya cita-cita menjadi insinyur atau dokter atas saran orang tua mereka.
Tapi tidak dengan Divya yang selalu ingin menempuh jalur yang berbeda.
"Dari masa kecil saya, saya ingin menjadi pilot. Meskipun saya tidak memiliki banyak panduan tentang bagaimana belajar menjadi pilot kala itu," ujarnya.
Dengan dukungan orang tuanya, dia menghindari jalur karir pendidikan pada umumnya dan mendaftarkan diri ke sekolah terbang Indira Gandhi Rashtriya Uran Akademi saat berusia 17 tahun.
5 Berita Terpopuler, Wanita Pemerkosa Pendeta Hingga Deretan Selebriti Indonesia yang Hamil di Luar Nikah https://t.co/o36JaW2nod
— Grid.ID (@grid_id) July 28, 2017
Divya bekerja keras dan mendapatkan beasiswa serta menyelesaikan pendidikannya pada usia 19 tahun.
Dia lalu dipekerjakan oleh Air India dan melanjutkan kenaikan pangkatnya di jajarannya.
Ia pun belajar menerbangkan pesawat Boeing 737 di Spanyol sebelum menyelesaikan pelatihan lanjutan di London.
Di London inilah ia belajar terbang dengan Boeing 777, pesawat terbesar di dunia setelah Airbus A380.
"Saya punya pilihan untuk mengambil alih perintah untuk menerbangkan pesawat Boeing 737. Namun, Boeing 777 adalah pesawat impian saya yang selalu ingin mencoba menerbangkannya. Resikonya, saya harus menunggu sedikit lebih lama untuk belajar menerbangkannya," kata Divya.
Saat bekerja dengan Air India, Divya telah meraih gelar di bidang BSc Aviation dan mengikuti kursus keyboard klasik.
Anny Divya membiayai kursusnya dengan menggunakan gajinya.
Selain itu Anny Divya menggunakan gajinya untuk mengubah nasib keluarganya.
Anny Divya telah membiayai sekolah kakak dan saudaranya di luar India dan membeli rumah untuk orang tuanya.
Dia mendorong wanita lain untuk mengejar apa yang mereka inginkan.
"Semua wanita harus mengejar impian mereka, terutama saat ini," ujarnya sambil memotivasi. (*)
Thariq Halilintar Bantah Isu Belum Move On dari Fuji Usai Kepo Postingan Aisar Khaled, Kini Klarifikasi
Penulis | : | Alfa Pratama |
Editor | : | Alfa Pratama |