Grid.ID - Meski sudah mengonsumsi banyak makanan yang bernutrisi, namun perut tidak merasa kenyang dan rasa lapar sering sekali muncul?
Hal ini dikarenakan nafsu makan yang tinggi, kelaparan yang sering datang terus-menerus memang dapat menyebabkan kenaikan berat badan.
Periset menekankan rasa lapar yang sering timbul juga diakibatkan hormon yang disebut leptin, merupakan protein yang dibuat oleh sel lemak dalam tubuh.
5 Pengertian Tentang Luar Angkasa yang Seringkali Orang Salah Paham, Nomor 1 Mengejutkan
— Grid.ID (@grid_id) July 31, 2017
https://t.co/7zJ8vcwEEa
Berikut ini beberapa alasan kenapa rasa kelaparan muncul secara terus-menerus:
1. Leptin dikenal sebagai hormon nafsu makan atau rasa kelaparan, setelah kamu makan sel lemak bisa mengeluarkan leptin ke dalam aliran darah yang akan bergerak ke otak dan memberi sinyal rasa kenyang atau lapar.
2. Resistensi leptin dikaitkan dengan kondisi medis seperti obesitas, diabetes tipe 2, masalah tiroid dan kadar trigliserida dalam aliran darah.
3. Gejala fisik adalah gejala yang membantu beberapa gejala kelebihan berat badan dan memiliki lemak perut.
Trik Ini yang Membuat Film Dunkirk Begitu Menegangkan, Jeniusnya Christopher Nolan
https://t.co/3W80cAFmqi— Grid.ID (@grid_id) July 30, 2017
Jika kamu merasa lapar setelah memakan banyak makanan, ini terjadi karena memiliki resistensi leptin.
Lalu bagaimana mengobati resistensi leptin, agar tidak merasa lapar terus menerus?
Tidak ada obat khusus untuk mengobati ini, tetapi gejala ini bisa diubah dengan perubahan gaya hidup tertentu.
Berolahraga bisa meningkatkan sensitivitas leptin, terutama melakukan latihan aerobik yang panjang.
Selanjutnya konsumsilah makanan seperti buah-buahan segar, sayuran, dan protein tanpa lemak. (*)
Berjuang Halalin Pacar di Jepang dan Sudah Dilamar, Pria Wonogiri Berujung Ditinggal Nikah: Tak Kusangka