Nggak Makan Nasi Bikin Perut Rata, Mitos Atau Fakta?

Grid.ID - Orang Asia memang sudah terbiasa mengonsumsi nasi sebagai makanan pokok.

Bisa dibilang, belum makan kalau belum menyentuh nasi.

Tapi tahukah kamu, mengurangi nasi dan makanan manis lainnya bisa memberi dampak positif bagi kesehatan tubuh.  

Ini dia keuntungan bila tak mengonsumsi nasi bagi kesehatan tubuh, seperti dilansir Grid.ID dari Step to Health.

Ibunda Ryan Thamrin Menangis Pecah Setelah Almahum Ryan Dikebumikan... Yang Kuat, Ya! | Grid.ID https://t.co/ESXD6hvKrU

— Grid.ID (@grid_id) August 4, 2017

1. Pembakaran Lemak

Mengurangi asupan karbohidrat padat energi, tandanya menekan jumlah kalori yang dikonsumsi sehari-hari.

Sehingga tubuh akan membakar lemak sebagai sumber cadangan energi.

Jika ingin lemak dibakar secara cepat, sebaiknya berolahraga terlebih dahulu sebelum sarapan.

Karena tubuh akan membakar lemak cadangan energi dan bukan makanan yang kita makan.

(Baca : Kepergok Makan Berdua Dengan Bule Tampan, Ini Dia Gebetan Baru Cita Citata )

2. Tidak Mudah Lapar

Ternyata bukan kalori yang membuat kita merasa kenyang.

Namun nutrisi seperti serat, protein dan lemak sehat juga bisa membuat kita merasa kenyang.

(Baca : Ini 7 Sikap Cewek yang Bikin Pria Pergi Ninggalin Kamu, Salah Satunya SELFIE! )

3. Perut Lebih Cepat Rata

Dengan mengurangi asupan karbohidrat terlebih nasi, bisa membuat perut jadi rata hanya dengan mengonsumsi makanan tinggi serat.

Soalnya, kekurangan serat membuat koloni bakteri tidak sehat di usus jadi lebih banyak.

Hal ini yang memicu perut menjadi kembung dan lebih besar dari yang sebenarnya.

(Baca : 4 Fakta Meninggal Dunianya Dr Ryan Thamrin, No 3 Tapi Masih Tanda Tanya! )

4. Mengurangi Resiko Penyakit

Kelebihan karbohidrat dan makanan manis bisa membuat hormon insulin yang dihasilkan pankreas lebih banyak.

Dalam jangka waktu panjang, ini bisa memicu resistensi insulin yang menyebabkan penyakit diabetes.

Waah, jadi nggak ada ruginya bukan bila mengurangi asupan karbohidrat. (*)

PROMOTED CONTENT