Laporan wartawan Grid.ID, Vincentius Ekaristo
Grid.ID – Polisi menceritakan bagaimana proses penangkapan aktor pemeran sinetron Tukang Bubur Naik Haji The Series Rio Reifan yang kalo diibaratkan peribahasa: sudah jatuh tertimpa tangga, dua kali pula.
Bagaimana tidak, aktor kelahiran 25 Februari 1985 ini terciduk oleh polisi saat sedang ditilang oleh polisi.
Pasalnya, saat berkendara polisi tengah menangkap gerak gerik pelaku yang mencurigakan.
Mobil Reifan diberhentikan aparat, sayang dirinya tidak bisa menunjukan surat-surat kendaraannya.
BREAKING NEWS: Rio Refan Ketangkep Lagi! | Grid.ID https://t.co/j84zjRMCP2
— Grid.ID (@grid_id) August 14, 2017
(Baca: Quotes ELLO yang Agak Bener, Sebelom Ia Ditangkep!)
Terpaksa, pihak kepolisian pun melakukan penggeledahan pada mobilnya dan ditemukankan alat hisap sabu.
Tak hanya itu, polisi juga mendapat barang bukti sabu yang ada di kantong kacamata pelaku.
Usai penggeledahan, polisi mengkonfirmasi kepemilikan barang haram tersebut.
Tak bisa berkelit, Rio Reifan akhirnya mengaku bahwa dirinya memakai barang haram tersebut di salah satu tempat hiburan di Jakarta Barat.
"Informasinya yang bersangkutan menggunakan di salah satu tempat hiburan di Jakarta Barat. Dan mungkin belum tuntas dan melanjutkann kembali di mobil yang diparkir di daerah Cawang." ungkap Wakapolres Metro Bekasi AKBP Wijonarko saat ditemui Grid.ID di Polres Bekasi, Senin (14/8/2017).
Wakapolres pun menjelaskan bahwa pria yang berusia 32 tahun ini diketahui telah memakai barang haram itu sendirian.
Dengan barang bukti yang ditemukan sebanyak 0.21 gram, pelaku masih akan didalami kasunya.
"Ia memakai sendiri, barang bukti masih ada. 0,21 gram. Saat diamankan dia sakau apa normal? Secara sepintas dia normal tapi pas dicek urinenya masih positif menggunakan metafetamin," tuturnya lagi.
Sebelumnya, Rio Reifan turut menambah daftar panjang artis yang terjerumus ke limbah obat-obatan berbahaya.
Artis yang juga berperan dalam sinetron Tukang Bubur Naik Haji the Series ini pun mengaku memang sudah mengkonsumsi sabu dua kali.
"Dari hasil pemeriksaan yang bersangkutan sudah dua kali (ketahuan mengonsumsi sabu), oleh karena itu akan kita dalami dengan yang bersangkutan," ungkap Wakapolres Metro Bekasi AKBP Wijonarko di Polres Bekasi, Senin (14/8/2017).
Polisi juga masih terus mengembangkan kasus narkoba dan melebarkan pergeraan untuk melakukan penangkapan artis lain di Jakarta.
“Kita sementara masih pengembangan. Mudah-mudahan bisa kita kembangkan dan bisa mendapatkan yang lebih besar," ujarnya percaya diri.
Wakapolres yang berhasil mengamankan Rio Reifan juga berjanji akan berusaha mengembangkan kasus ini agar tertuju ke bandar narkoba yang lebih besar.
Sebelumnya hasil pemeriksaan BNN, Rio reifan telah positif menggunakan sabu.
"Hasil tes urine Rio positif methampetanim,e" tutur Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Agro Yuwono.
Mengejutkan Jeje dan Syahnaz Kepergok Pulang dari KUA, Apa Nikah di Sana? | Grid.ID https://t.co/LrgRz5vHmk
— Grid.ID (@grid_id) August 2, 2017
Penangkapan Rio ini disebutkan karena polisi curiga dengan mobil yang berhenti di Jalan Caman, Bekasi Kota, Minggu (13/8/2017) malam.
Polisi yang curiga menggeledah mobil dan menemukan satu klip sabu beserta alat hisapnya.
Metamphetamine sendiri merupakan satu jenis Narkoba yang dikatakan berbahaya.
Efeknya dapat menyebabkan seseorang menjadi sakau dalam jangka waktu 6-12 jam bahkan lebih. (*)