Grid.ID - Nasib benar-benar naas baginya.
Korban berikut ini bernama Azaman Tuan Ludin, berusia 44 tahun.
Ia jadi korban siraman sebuah cairan asam.
Muka bagian kiri hingga leher mengalami luka bakar parah.
(Baca juga: Selingkuh, Pria dan Wanita Ini Akhirnya Tewas Bersamaan di Ranjang, Penyebabnya Sungguh Tragis!)
Kini wajahnya tak elok seperti sedia kala.
Akibat hal ini, ia harus ke rumah sakit Raja Perempuan Zainab II (HRPZ).
Dia dirawat selama 3 bulan di tempat ini.
Wajahnya baru benar-benar sembuh setalah melewati sesi pemulihan selama 3 tahun.
(Baca juga: Kisah Jalan Angker di Perbatasan Timor, Dijuluki Kerajaan Hantu, Pengguna Jalan Harus Bunyikan Klakson)
Meski demikian, tetap saja tampilan mukanya tak akan seperti sedia kala.
Kondisi wajahnya kini tentu makin membaik meski masih sedikit sensitif.
Karena keadaan ini, dirinya pantang untuk makan makanan dari laut.
Azaman sendiri adalah seorang pensiunan tentara di Malaysia.
(Baca juga: Mahasiswi Cantik ini Sebulan Hilang di Hutan, Lihat Perubahan Wajahnya Ketika Pertama Kali Ditemukan!)
Istri barunya, yakni Noraimi Ghazali yang berusia 33 tahun, dinikahi selang setahun pasca insiden naas tersebut menimpanya.
Norami banyak berkorban dan memberi semangat tak henti-hentinya kepada Azaman agar tetap bergairah dalam menjalani proses penyembuhan.
"Setelah kejadian itu, saya sulit menerima kenyataan."
"Terutama ketika wajah saya cacat."
(Baca juga: HEBOH! Netizen Menyerbu Akun Instagram Rio Reifan, Ternyata Dia Pernah Melakukan Hal ini)
"Namun Noraimi banyak berkorban dan memberi kata-kata penyemangat."
Azaman mengaku senang karena istrinya Noraimi tak pernah mengeluh atau malu dengan keadaan yang menimpa dirinya.
"Saya, menghargainya dan besykur atas dirinya," Pungkas Azaman.
Berdasarkan pantauan tim Grid.ID dari, pelakunya adalah mantan istrinya sendiri.
Awalnya Azaman punya hasrat untuk berpoligami.
Mendengar hal ini, sang istri yang sudah jadi mantaan, memberi respon dengan menyiramkan cairan asam karena kesal.
Bersama mantan istrinya, Azaman dikaruniai seorang anak perempuan bernama Nor Syafida yang berusia 22 tahun.
Si pelaku kini telah bebas usai menjalani proses hukuman di penjara selama 5 tahun.
Saat ini Azaman sudah memaafkan apa yang telah diperbuat mantan istrinya.
"Meskipun saya disiram dengan cairan asam di muka sampai melukai bagian wajah, saya tidak dendam dengan mantan istri."
"Sudah lama saya maafkan dia, karena ingin hidup dengan tenang dan bahagia bersama istri sekarang," ucap Azaman.
Kisahnya terjadi 12 tahun yang lalu, kejadiannya berlangsung di tahun 2005.(*)
Penulis | : | Ahmad Rifai |
Editor | : | Ahmad Rifai |