Sudah Diberi Restu Berpoligami, Suami Masih Saja Membohongi Istrinya, Begini Akibatnya

Grid.ID - Poligami memang menjadi sebuah fenomena tersendiri bagi pasangan yang sudah menikah.

Kalau menyikapinya dengan tidak bijak maka bisa berbuah petaka bagi seseorang.

Hal inilah yang menimpa seorang pria di Kuala Krai, Malaysia.

Lelaki berusia 55 tahun yang tidak mau disebutkan namanya tersebut harus menerima perlakuan tak mengenakkan dari sang istri lantaran berbohong.

( Baca : Tidak Usah Takut! 4 Langkah Agar Rambut Tidak Rusak Akibat Hair Dryer dan Catok )

Dilansir reporter Grid.ID dari BH Online, lelaki yang berprofesi sebagai pegawai negeri itu harus rela menerima sayatan pisau berulang kali di tubuhnya hingga ia mendapat 200 jahitan.

"Saya menipu istri dengan alasan saya mau keluar menonton sepakbola, padahal saya sebenarnya akan berjumpa dengan seorang teman wanita".

"Akibat kebohongan saya itu istri saya menjadi berang dan mengambil pisau dari dapur rumah kemudian menusuk dan mensayat-sayat tubuh saya".

"Dalam keadaan berlumuran darah saya sempat memeluk istri saya yang marah dan membujuknya supaya tenang sebelum saya dibawa ke rumah sakit".

( Baca : Astaga Gede Banget, Inilah Rumah Mewah Bos First Travel yang Ditangkap Atas Dugaan Penipuan Ribuan Jamaah Umroh )

"Saya tetap memaafkan istri saya walaupun saya menerima 200 jahitan akibat perbuatannya".

"Banyak yang menggangap istri saya berbuat seperti itu karena saya akan berpoligami, padahal istri dan ke 6 anak saya sudah memberi restu untuk saya kawin lagi dengan perempuan yang sudah saya kenal 2 tahun yang lalu".

Beliau menggangap kejadian itu sebagai pelajaran agar tidak membohongi istri kapanpun dimana pun.

"Saya tidak pernah mernyalahkan istri saya atas kejadian ini, ini merupakan kesalahan saya, mana ada istri yang mau dibohongi suaminya" ujar lelaki yang sudah 35 tahun berumah tangga itu.

( Baca : Rumah Jaminan Modal Pernah Disita, Inilah 8 Fakta First Travel yang Menipu Calon Jemaah Umroh )

"Selepas kejadian itu saya menumpang di rumah kawan selama 2 hari supaya istri saya tenang terlebih dahulu dan alhamdullilah hubungan kami sudah pulih seperti sedia kala dan saya tidak sekalipun menaruh dendam kepada istri saya"

Insiden ini tidak menghalangi hasrat lelaki itu untuk menikah lagi karena semua pihak sudah setuju dengan rencananya, namun sebelumnya ia akan berbicara lebih jauh lagi dengan istrinya dan calon istrinya.

"Insya Allah kalau jodoh tidak akan kemana, saya sudah mengenali wanita yang juga janda 2 anak itu sudah lama dan istri juga sudah mengizinkan saya untuk nikah lagi" pungkasnya.

(*)

PROMOTED CONTENT