Grid.ID - Seoorang perempuan di Ohio, Amerika Serikat, mempunyai bercerita tentang pengalaman luar biasanya mengadopsi anak.
Bukan karena dia tidak punya anak, namun karena ibu anak tersebut menderita kanker payudara.
Sejak muda, perempuan ini memang menyukai kegiatan sosial.
Ia adalah Heather Salazar.
(BACA JUGA: Jangan Remehkan Sendok, Ternyata Sendok Punya Kegunaan Lain dalam Kecantikan loh!)
Heather menikah saat berusia 28 dan punya 3 anak, Christian, Caleb, dan Cara.
Saat ia berkunjung ke rumah ibunya, ada tetangga yang menawarkan seorang anak dari penderita kanker payudara.
Ia dan suaminya, Steve sempat memikirkan hal ini walau tak pernah terbersit niat untuk mengadopsi.
Jelas karena mereka sudah punya 3 anak.
Tiba-tiba jiwa sosial Heather muncul dan ia mengambil anak itu.
(BACA JUGA: Netizen: Kece Parah Gaya Adipati Dolken Saat Pamer Foto Kemerdekaan!)
Anak itu diberi nama Alexis, atau kerap dipanggil Lexi.
Lexi kerap diajak untuk menemui ibunya yang sedang berjuang melawan kankernya.
Saat umur 10 bulan, hak asuh Lexi resmi di tangan Heather.
Tak lama kemudian, ibu kandung Lexi meninggal.
(BACA JUGA: Netizen: Kece Parah Gaya Adipati Dolken Saat Pamer Foto Kemerdekaan!)
Lexi pun dianggap selayaknya anak kandung.
Kehadiran Lexi ternyata juga menjadi berkat luar biasa.
Beberapa waktu kemudian, Heather merasakan ada benjolan keras di payudaranya.
Ia tidak mau melakukan pemeriksaan.
Karena ingat Lexi, akhirnya Heather mau melakukan pemeriksaan.
(BACA JUGA: Gawat, Gaji Millenials Diprediksi Tak Mampu Beli Rumah, Begini Solusinya!)
Dan benar dokter mengatakan ia menderita kanker payudara juga.
"Saya tidak bisa membayangkan anak-anak saya kehilangan ibu, dan Lexi akan kehilangan 2 ibu", kata Heather.
Heather pun memutuskan untuk kuat.
Dia memakai wig ketika rambutnya mulai botak.
Dia tidak ingin ada yang kasihan dengan anak-anaknya.
Dia merasa beruntung suaminya juga kuat.
(BACA JUGA: Tingkah Lucu Kirana, Bocah Selebgram yang Baru Aja Potong Rambut dan Followernya Udah Hampir Sejuta!)
Hal luar biasa lain adalah ketika kanker merespon pengobatan yang ia jalani.
Lexi dan anak-anak perempuannya pun melakukan pemeriksaan dini kanker payudara.
Heather harus melakukan obrolah super sensitif di umur mereka yang masih belia.
Heather ingat, ibu kandung Lexi didiagnosis kanker payudara saat baru berusia 22 tahun.
(BACA JUGA: Setelah Tidur Bersama, Rahasia Sheza Idris Dibongkar Suami, Ternyata…)
"Ya, seluruh perempuan hanya ingin tau kalau dia akan hidup", jelas Heather.
Tahun 2007, ia bertemu dengan Tracie Martin dalam sebuah konferensi pada pejuang kanker.
Dia bergabung dalam sebuah organisasi nirlaba bernama Pink Robbon Grils dan menjadi CEO.
(BACA JUGA: Kostum Halloween Ini Lucu Banget, Nomor 4 Bikin Salah Fokus!)
Dengan organisasi itu, ia bisa memberikan makanan sehat dan menawarkan rumah bersih untuk para penderita kanker.
Dengan hal ini Heather merasa mereka akan merasa didukung walau mereka adalah orang asing.
"Dengan latar belakang yang berbeda, kita semua ingin hidup. Kita semua ingin anak kita baik-baik saja. Semua menjadi lebih mudah setelah saya merefleksikan kisah ibu Lexi" (*)
3 Shio Beruntung Hari Ini Rabu 27 November 2024, Keuangan dan Karier Semakin Bersinar
Source | : | womansday.com |
Penulis | : | Anita Rohmatur R |
Editor | : | Anita Rohmatur R |