Grid.ID- Kisah tragis ini dialami seorang wanita bernama Carrie Deklyen yang berumur 37 tahun.
Deklyen diketahui mengidap sakit tumor saat ia mulai merasa sakit kepala pada bulan April.
Ia merasa kesakitan dan muntah-muntah sampai akhirnya di bawa ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan.
Saat menjalani pemeriksaan, fakta mengejutkan sampai ketelinga Deklyen yang dikabarkan memiliki tumor otak ganas.
Ia didiagnosis glioblastoma multiforme atau tumor otak yang sangat agresif.
Asosiasi Tumor Otak Amerika menyampaikan bahwa tumor yang diderita wanita ini harus segera ditangani agar nyawanya bisa diselamatkan.
(BACA : Benci Semua Dokter, Habibie Ungkap Alasannya Saat Hari Kemerdekaan)
Akhirnya wanita ini menjalani operasi otak untuk mengeluarkan tumornya.
Tak disangka, usai menjalani operasi, Sonya Nelson iparnya baru mengetahui kalau Deklyen telah mengandung seorang bayi.
Hal itu tentu saja membuat Deklyen dan suami bahagia.
Namun takdir berkata lain.
Meski calon ibu ini telah membuat rencana untuk menjalani uji klinis terkait penyakit tumornya di University of Michigan, ia harus merelakan sang bayi.
Pihak dokter memberitahu bahwa ia harus merelakan kepergian bayinya agar proses pengangkatan tumor miliknya dapat berjalan lancar dan tidak beresiko.
Mengetahui hal itu, sang suami mencoba untuk menanyakan langsung pada calon ibu itu.
(BACA : Siapa Sangka, Di Jepang 6 Makanan Indonesia Ini Punya Harga Selangit, Bikin Nggak Doyan Makan)
Siapa sangka, Deklyen dengan mantap meminta untuk tetap mempertahankan bayinya meski hal itu akan membahayakan keselamatannya sendiri.
Meski sang suami sempat tak setuju, ia menghargai keputusan Deklyen karena hal itu menyangkut hidup istrinya sendiri.
Setelah itu, calon ibu ini kemudian menjalani dua pengangkatan tumor.
Tapi dokter mengatakan bahwa meski telah diangkat, tumor ini akan tumbuh kembali.
Sampai pada tanggal 27 Juli, Deklyen dibawa ke rumah sakit karena sakit kepala parah.
Kisah sedih ini kemudian memuncak tatkala Deklyen justru terkena stroke akibat tumornya.
Lewat tiga minggu, calon ibu ini masih belum sadarkan diri.
Keluarga merasa sangat sedih dan berharap dia akan menggerakkan jari-jarinya.
Selain itu, keluarga juga terus berdoa agar calon ibu itu bisa terus bertahan sampai bayinya lahir.
Meski sudah memiliki lima anak, Deklyen tetap ingin menyelamatkan calon anak di perutnya.
Karena masih kecil, keempat anak Deklyen belum mengerti apa yang telah terjadi pada ibunya.
Sang ayah mengatakan bahwa hanya anak pertamanya yang sudah paham kondisi ibunya.
Pihak rumah sakit kemudian memberikan kabar mengenai kondisi calon ibu ini yang psecara perlahan bisa memberikan respon walaupun tumornya masih bersarang di tubuh Deklyen.
Meski belum lahir, suami Deklyen memberikan nama pada calon anaknya 'life' karena kondisi yang terjadi.
Suami Deklyen berjanji akan menceritakan semua perjuangan ibunya dan berharap keduanya selamat meski kemungkinannya kecil.
(*)
Pak Tarno Ketiban Rezeki Nomplok Usai Viral Jualan Ikan Cupang, Tangisnya Pecah saat Diberi Sosok ini Rp 50 Juta
Penulis | : | Linda Fitria |
Editor | : | Linda Fitria |