Grid.ID - Baru saja pada 17 Agustus lalu Indonesia memperingati Hari Kemerdekaan yang ke-72.
Hingar bingar Hari Kemerdekaan Indonesia masih terus saja membahana sepanjang bulan Agustus.
(BACA JUGA:Tak Berhantu Tapi Menyeramkan, Lihat Rumah Ini Bikin Merinding! Kenapa ya?)
Namun kemeriahan Hari Kemerdekaan berubah menyedihkan bagi warga Dusun Gerdu, Desa Tulungrejo, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu.
Sebuah akun Facebook Ningrat Abhimata membagikan postingan ke grup INFO KRIMINAL & LALU LINTAS Daerah Pasuruan, Malang, Sidoarjo & Probolinggo.
Dalam postingan tersebut dikisahkan seorang balita harus menghembuskan nafas terakhirnya pada sabtu, 26 Agustus 2017.
(BACA JUGA:Ternyata Ini 2 Pria Tampan yang Pernah Mengisi Hati Raisa, Ganteng Mana ya Sama Hamish Daud?)
Peristiwa meninggalnya seorang balita tersebut diduga akibat terpeleset ke dalam kolam kubangan berukuran 2x3 meter dengan dalam 60 centimeter.
Kubungan tersebut rencananya akan digunakan untuk lomba gebuk bantal dalam rangka Dirgahayu Republik Indonesia.
Balita tersebut pada mulanya bermain di dalam rumah, yang oleh ibu sang balita pintu depan rumah ditutup namun tidak dikunci.
Sang ibu pada saat itu sedang mencuci pakaian di kamar mandi, sementara nenek balita tersebut sedang berada di dapur, sedangkan kakak sang balita sedang berada di ruang tengah rumah.
(BACA JUGA:Sekilas Biasa Saja, Namun Setelah Dilihat, Rekaman CCTV ini Beri Fakta yang Mengejutkan, Lihat Videonya)
Saat seluruh orang rumah sibuk melakukan aktifitasnya, tanpa diketahui oleh siapun sang balita keluar rumah dengan cara membuka pintu depan rumah yang tidak terkunci.
Entah apa yang membuat balita tersebut pada akhirnya menghampiri kubangan yang semestinya akan digunakan untuk lomba memperingati Hari Kemerdekaan.
Jarak kubangan dengan rumah korban sekitar 10 meter.
Korban yang tanpa pengawasan tersebut pada akhirnya diduga jatuh terpeleset dan tenggelam di dalam kubangan.
Seorang tetangga yang melihat balita tersebut jatuh terpeleset mencoba menolong balita tersebut.
Balita tersebut sempat dilarikan ke Rumah Sakit Punten, namun nyawa balita tersebut sudah tidak dapat diselamatkan saat di perjalanan menuju Rumah Sakit.
Kejadian tersebut kini masih ditangani oleh Polsek Bumiaji.
Mengetahui kejadian memprihatinkan tersebut, netizen ramai-ramai memberikan komentarnya.
(BACA JUGA:Tips Buat Kamu yang Baru Pertama Kali Bercinta, Nomor 3 Ingat Napas!)
Desty Novanda Putry Novanda : Itu kurang pengawasan orang tua..
Manda Manda : sdh jls.pintu sdh dttup mngkin siibu brfkir da sikakak diruang tengah.tlg jgn mghujat org yg trkna msbah.mgkin ni sdh khndakNYA,jdikan ni pljran bwt ibu2 yg pnx baby.agr lbh wspda lgi
Yeye Iswahyudi : aq jg punya ank umur segitu...bnr2 ga brani ninggal....ga msak lak wes.ga nyuci lak wes...kl prinsip saya ktimbng hlang control...durung njowo bocah sakmunu ibarate..prlu pngawasan khusus. (*)
Tangis Nunung Pecah saat Singgung Soal Kariernya di Dunia Hiburan, Sebut Perannya Kini Sudah Tergantikan
Source | : | grup INFO KRIMINAL & LALU LINTAS Daerah Pasuruan |
Penulis | : | Anita Rohmatur R |
Editor | : | Anita Rohmatur R |