Laporan Wartawan Grid.ID, Ahmad Rifai
Grid.ID - Pavel Durov akhir-akhir ini lumayan populer di telingan masyarakan Indonesia.
Namanya mulai naik saat Kementrian Komonikasi dan Informatika (Kemenkominfo) memblokir Telegram pada jumat, 14/72017.
Telegram sendiri adalah karya lain dari Durov setelah sebelumnya dia juga mendirikan VKontakte.
VKontakte adalah sosial media yang sangat populer di Russia dan daerah sekitarnya.
(Baca juga: Sistem Pada Otak Robot Makin Otonom, Benarkah Manusia Akan Jadi Rongsokan di Masa Depan?)
Sedang, Telegram merupakan layanan pesan singkat yang mirip dengan WhatsApp.
Nah, baru-baru ini Durov mengeluarkan pernyataan tegas soal hegemoni Amerika Serikat (AS).
Dia percaya bahwa cryptocurrencies adalah sebuah keniscayaan bagi sistem keuangan global untuk lepas dari hegemoni AS.
Cryptocurrencies adalah sebuah teknologi yang membuat mata uang digital menggunakan kriptografi untuk keamanan.
(Baca juga: Anak Kecil Dirantai di Depan Rumah, Makan Minum Tak Dikasih, Begini Penejelasan dari Orang Tua)
Jadi, ini membuatnya tak akan bisa dipalsukan.
Cantiknya Mendiang Kakak Ivan Gunawan, Sempat Derita Penyakit Mematikan ini, Parasnya Mirip Sang Desainer?
Penulis | : | Ahmad Rifai |
Editor | : | Ahmad Rifai |