Laporan Wartawan Grid.ID, Yuliana Sere
Grid.ID – Seks sebelum menikah dapat menyebabkan kehamilan yang tidak direncanakan.
Selain itu bisa juga menyebabkan infeksi menular seksual.
Itu juga bisa meningkatkan risiko masalah identitas, depresi, dan hubungan menjadi rusak.
Seks melibatkan kamu secara hormonal, neurologis dan psikologis.
Ini membentuk ikatan yang kuat secara mental, emosional, dan fisik terutama saat kamu melakukannya berulang-ulang.
(BACA JUGA: Menghitung Hari Pernikahan, Laudya Cynthia Bella Minta Doa!)
Segala jenis aktivitas seksual melepaskan zat kimia di otak.
Bagi wanita, hormon oksitosin dan pria vasopresin.
Oksitosin memungkinkan wanita untuk terikat pada orang yang paling signifikan dalam hidupnya.
Terlepas dari itu, ada yang akan terjadi bila kamu mempunyai banyak pasangan seksual.
Misalnya ketika kamu sering ganti pasangan seks, maka kamu kehilangan kemampuan untuk terikat dengan benar.
Berjuang Halalin Pacar di Jepang dan Sudah Dilamar, Pria Wonogiri Berujung Ditinggal Nikah: Tak Kusangka
Source | : | moralrevolution.com |
Penulis | : | Anita Rohmatur R |
Editor | : | Anita Rohmatur R |