Laporan Wartawan Grid.ID, Dinda Tiara Alfianti
Grid.ID – Tren mode memang tak pernah ada habisnya.
Setiap detik ada saja hal baru yang diminati para pencinta fashion.
Lucunya, tren fashion umumnya adalah pengulangan dari tren gaya sebelumnya yang hanya diberi sedikit sentuhan berbeda sehingga menarik.
Setelah era majalah, generasi millennials di sekitar tahun 2015-2017 ini lebih banyak mendapat inspirasi gaya justru dari media sosial.
( BACA : 5 Tren Kekinian ala Runaway yang Bisa Diadopsi Kaum Millennials Menyambut Fashion Musim Gugur 2017 )
Yap, internet dan media sosial termasuk Youtube mau tak mau harus diakui memberi pengaruh besar dalam tren fashion dan kecantikan.
Ini yang harusnya dijadikan sumber inspirasi bagi para fashionpreneur dalam menciptakan koleksi terbarunya.
Sebut saja, tren sepatu, tas, busana, aksesori, model rambut, makeup hingga hijab.
Media sosial dan informasi dari luar selalu dijadikan panduan bagi Kalista Azzahra dalam merilis koleksi terbarunya untuk label yang ia dirikan sejak tahun 2009, Retail Therapy.
“Untuk setiap koleksi aku biasanya mencari inspirasi lewat internet atau sosial media, bukan hanya brand lokal, tapi juga brand luar, biasanya lewat Pinterest, Instagram atau apapun, karena kita nggak boleh melihat apa yang ada di dalam negeri aja, tapi juga worldwide sih,” jelasnya.
( BACA : Sama-sama Desainer Hijab, Ini 5 Beda Gaya Busana Anniesa Hasibuan dan Dian Pelangi )
Menurut wanita yang juga seorang fashionpreneur ini, cara kita agar tidak tertinggal tren yang sedang ada adalah dengan melihat tren yang ada di luar negeri.
Jadi, kalau kamu ingin terlihat trendi saat berbusana, ada baiknya kamu mencari inspirasi padu padan busana melalui internet agar kamu lebih terlihat fashionable dan berbeda dari yang lain. (*)
Penulis | : | Ridho Nugroho |
Editor | : | Ridho Nugroho |