Grid.ID - Wanita selalu dikaitkan dengan shopping, perhiasan, atau sepatu.
Tak jarang pria mengidentikkan wanita dengan kebutuhan akan biaya yang tinggi.
Padahal, tak sepenuhnya benar.
Ada hal-hal yang lebih dalam yang diinginkan wanita.
Wanita memang mahluk yang kompleks, banyak hal yang tak dimengerti pria tentang wanita.
Meski tak bisa dipungkiri, ada sebagian wanita yang menginginkan harta, tetapi ternyata hal tersebut tidak sesignifikan hal lainnya.
Namun hal ini malah terjadi pada wanita di Tiongkok.
Sebuah video viral menunjukkan seorang wanita Tiongkok mengamuk di dalam toko perhiasan.
Ternyata wanita tersebut mengamuk saat pacarnya menolak untuk membeli perhiasan mahalnya.
Video dimulai ketika pasangan Tiongkok ini melihat beberapa potong perhiasan di dalam toko Gucci.
Baca : 7 Gaya Pakaian Okky Lukman yang Kini Makin Langsing, Dari Formal Hingga Kasual
Ketika si pacar mengetahui bahwa hargnya terlalu mahal, dia mengatakan kepada pacarnya bahwa dia tidak bisa membeli perhiasan itu.
Gadis itu mulai mengamuk.
Saat si pacar mencoba meninggalkan toko karena malu amukan wanita itu semakin menjadi-jadi dan memburuk.
Wanita ini mulai menangis dan memohon pada pacarnya untuk membelikannya beberapa perhiasan.
Saat pacarnya tidak mendengarkan, wanita itu duduk di lantai dan mulai menarik celana pacarnya yang memperlihatkan kepada orang yang lewat.
Baca : Yuni Shara Ucapan Idul Adha, Netizen Pun Memuji Kecantiknya Berhijab
Alasan Mengapa Kamu Harus Habiskan Sisa Long Weekend 2017 di Yogyakarta #Longweekend | Grid.ID https://t.co/Oo77AJ6eoY
— Grid.ID (@grid_id) August 29, 2017
Pria itu mencoba melawan tapi pacarnya memiliki cengkeraman yang kuat pada celananya.
Dia kemudian tampak memberikan sebuah permintaan kepada pacarnya saat dia menariknya kembali untuk mulai melihat perhiasannya.
Yang pasti, kejadian ini jangan ditiru ya.
Melalukan dan kasihan pasanganmu. (*)
Kabar Terbaru Jessica Kumala Wongso Usai Bebas, Unggahannya di Tiktok Jadi Omongan, Disebut ketinggalan Zaman
Penulis | : | Alfa Pratama |
Editor | : | Alfa Pratama |