Laporan Reporter Grid.ID, Irene Cynthia Hadi
Grid.ID - Dalam film atau drama Asia, sering muncul wanita dengan make up tebal dan putih bak perselen.
Para wanita tersebut menggunakan model rambut dan pakaian tradisional Jepang yakni kimono.
Nah, penasaran dengan para wanita yang disebut Geisha ini?
Berikut fakta-fakta tentang Geisha yang berhasil dikutip Grid.ID dari hauteculturefashion.com.
1. Sudah ada sejak 400 tahun yang lalu
Yap, tradisi Geisha sudah jadi bagian dari budaya Jepang selama 400 tahun loh.
Mereka sudah ada sejak abad ke-18 dan 19 di Jepang.
Tapi dulunya, Geisha justru diperankan oleh para cowok.
Mereka dikenal dengan sebutan Taikomochi.
2. Bekerja sebagai penghibur
Geisha adalah murni seorang penghibur atau entertainer.
Mereka hanya menyajikan berbagai bentuk seni kepada para audiens.
3. Punya banyak nama lain
Geisha punya sebutan lain di beberapa wilayah di jepang.
Mereka tetap disebut Geisha di Tokyo.
Namun di Kyoto, mereka disebut Geiko.
Sementara di wilayah lain, mereka disebut sebagai Geigi.
(BACA JUGA Wahh...9 Foto Keren Ini Mengungkap Alam Semesta, Nomor 3 Ungkap Bagian Dalamnya Kura-Kura!)
4. Dilatih sejak remaja
Geisha yang masih remaja dan baru direkrut disebut sebagai Maiko yang berarti penari kecil.
Maiko biasanya dilatih sejak usia 15 tahun.
Mereka akan tinggal di sebuah rumah bernama Okiya bersama Maiko dan Geisha lain.
Maiko akan menerima training selama 5 tahun sebelum menjadi Geisha.
5. Belajar banyak keterampilan dan seni
Pasti banyak yang penasaran 'kan apa aja yang dipelajari seorang Maiko untuk menjadi Geisha?
Maiko akan dibekali keterampilan seperti memasak, membersihkan rumah dan melayani Geisha lain.
Mereka juga belajar tentang upacara minum teh, musik, menyanyi, menari, seni percakapan dan juga berbagai permainan.
Untuk semua pembekalan ini, calon Geisha harus membayar sampai 500.000 dollar Amerika.
6. Harus menaati beberapa peraturan ketat
Para Maiko dilarang untuk menggunakan HP dan email selama traning.
Untuk mengikuti perkembangan info terkini dan bisa nyambung dengan lawan bicara, mereka harus rajin membaca koran setiap hari.
(BACA JUGA 10 LadyBoy Thailand Ini Bikin Mata Nggak Berkedip, Nomor 5 Aduhainya Bak Boneka dan Putri Kerajaan!)
Geisha dan Maiko juga nggak boleh pakai nama asli mereka sendiri.
Mereka punya nama khusus yang dipercaya akan membawa keberuntungan untuk mereka.
7. Pelanggan Geisha dan cara pemesanan jasa mereka
Geisha menjadi entertainer untuk sejumlah kalangan elit dan berkuasa di Jepang.
Oleh karena itu, mereka harus berhati-hati dan bisa menjaga rahasia.
Geisha hanya bisa disewa melalui Okaasan, sebutan untuk ibu rumah yang mengelola Maiko dan Geisha.
Waktu mereka menemani pelanggan biasanya diukur dengan dupa yang terbakar selama hiburan.
Geisha nggak boleh makan selama mereka bekerja jadi entertainer.
Dan mereka juga bisa menjadi entertainer untuk para wanita.
8. Makeup dan baju Geisha
Sebelum bekerja, para Geisha menghabiskan waktu sampai 2 jam untuk bersiap-siap.
Para Maiko biasanya masih menggunakan rambut asli mereka.
Sementara para Geisha biasanya menggunakan wig khusus.
(BACA JUGA Cantik dan Manis Banget! Kafe Baru Milik Artis Mahmud Ini Nggak Mainstream deh Pokoknya, Apa ya Keunikannya?)
Mereka juga mengecat wajah mereka jadi seputih salju aagr kecantikan mereka terpancar dalam cahaya lilin.
Namun sekarang cat wajah hanya diaplikasikan untuk acara atau seremoni penting aja.
Kimono yang mereka kenakan ternyata asli dari sutra loh!
(BACA JUGA Wah...Ternyata Seperti Ini Kehidupan Mafia Jepang Yakuza! Nomor 7 Nggak Terduga Banget!)
Harganya bahkan bisa mencapai 50.000 dollar Amerika.
Terakhir, mereka mengenakan sandal tradisional Jepang dengan tinggi hak sampai 10 cm.
Tujuannya agar kimono mereka nggak mengenai lantai. (*)
Source | : | HAUTECULTUREFASHION.COM |
Penulis | : | Irene Cynthia |
Editor | : | Irene Cynthia |