Laporan wartawan Grid.ID, Anita Rohmatur Rizki
Grid.ID - Selama tiga hari, seorang pria berusia 64 tahun merasakan sakit yang luar biasa.
Ia merasakan ada yang salah dengan organ tubuh di sisi kiri perutnya.
Ia juga mengeluhkan masalah di saluran kencingnya.
Ia mengaku tidak bisa mengosongkan kandung kemihnya.
Dilansir Grid.ID dari Menshealth.com, akhirnya ia memutuskan untuk memeriksakannya.
Ia mengunjungi ruang gawat darurat.
Selanjutnya dokter memutuskan untuk melakukan CT scan di panggul dan perutnya.
Di luar dugaan, ternyata dokter menemukan sesuatu yang mengejutkan.
Dokter menemukan sebuah batu yang menghalangi ureter kiri pria tersebut.
Ureter merupakan tabung yang membawa urin dari ginjal ke kandung kemih.
(BACA JUGA: Gandeng Cowok Bule, Roro Fitria Dituding Ngerental!)
Yang mengejutkan lagi, batu itu berukuran lebih besar dari kandung kemihnya.
Batu berwarna coklat itu berukuran 11 x 9 x 7 cm, dengan berat 1,7 kilogram atau seukuran 10 kali telur ayam jumbo.
Bisa kamu bayangkan, besar sekali bukan?
Menurut dokter, awalnya pria tersebut mengidap kanker kandung kemih invasif.
Karena hal tersebut maka dokter terpaksa membuat kantung kemih baru untuknya, yang disebut neobladder.
Sayangnya, hal tersebut malah berakibat buruk.
Neobladder memiliki efek berkurangnya atau penghentian aliran urin atau lendir, yang keduanya bisa meningkatkan risiko munculnya batu kemih. (*)
Viral Rumah Dijual Rp 27 Juta di Yogyakarta, Kondisinya Horor dan Bikin Merinding, Akan Dibeli Joko Anwar?
Source | : | menshealth |
Penulis | : | Anita Rohmatur R |
Editor | : | Anita Rohmatur R |