Laporan Wartawan Grid.ID, Andrianus Satya Putra
Grid.ID - Guru merupakan sebuah profesi yang menciptakan banyak profesi.
Banyak guru yang mencetak generasi penerus bangsa yang unggul.
Mereka banyak bekerja maksimal demi murid-muridnya, bahkan walau sedang tidak enak badan.
Seperti kisah seorang guru yang sebenarya tidak enak badan namun ingin terus mengajar murid-muridnya dengan beristirahat sebentar di ruang guru sambl menunggu kelas berikutnya.
(BACA : Sosok Husni Zarkasih, Raja Garmen Tanah Abang yang Ditemukan Tewas Mengambang di Sungai)
Guru tersebut mengajar pelajaran bahasa Inggris dan meninggal di ruang guru di SMA Marang, Marang siang hari tadi.
Allahyarham Mohd. Nasir Musa (53), menarik nafas terakhirnya saat tidur setelah mengeluh sakit punggung dan ingin bersantai sambil menunggu kelas berikutnya di ruang guru.
Menurut kepala sekolah, Awang Dahan Jusoh, mengatakan kejadian tersebut disadari oleh salah seorang guru yang kebetulan lewat melalui tempat beliau berbaring, di lantai samping mejanya.
"Karena curiga dia tidur dengan kaku, guru memanggil beberapa guru lain dan mendapati bahwa dia telah meninggal."
"Saya tau dia saat mengajar, dia mengeluh sakit punggung dan setelah makan obat-obatan ia pergi ke ruang guru karena ingin bersantai dan menunggu sebentar."
Mohd Nasir telah menjadi guru selama 31 tahun yang berdedikasi dan disukai.
Beliau berasal dari desa Banggol Pauh Seberang Takir bersama kakaknya karena masih belum berkeluarga.
(BACA : Geger! Warga Mencium Bau Busuk, Ketika Digali Ini Isinya!)
(*)
Source | : | siakapkeli.my |
Penulis | : | Adrie P. Saputra |
Editor | : | Adrie P. Saputra |