Pilih Selamatkan Kucing Ketimbang Manusia, Seorang Pemadam Kebakaran Dapat Caci Maki Netizen

Laporan Wartawan Grid.ID, Ahmad Rifai

Grid.ID - Sebuah dinas pemadam kebakaran telah menghentikan salah seorang anggotanya.

Dia diberhentikan hanya karena postingan di Facebook.

Apa yang dia tulis, bagi otoritas dinas pemadam kebakaran tersebut sangat provokatif.

Tulisannya berpeluang menimbulkan kebencian atar golongan.

(Baca juga: Wanita ini Temukan Ular di Tubuhnya saat Bangun Tidur, Penyebabnya Sungguh Keterlaluan!)

Pemadam kebakaran tersebut menyatakan lebih memilih untuk menyelamatkan seekor anjing dalam keadaan darurat ketimbang selamatkan orang kulit hitam.

Tyler Roysdon, seorang sukarelawan untuk Franklin Township, di Ohio, lebih memilih menyelamatkan anjing saat terjadi kebaran.

Dikutip wartawan Grid.ID, Ahmad Rifai, dari Huffington Post, baginya anjing lebih mendapat prioritas daripada 1 juta orang kulit hitam.

Sungguh, ini adalah hal yang sangat merendahkan kemanusiaan.

(Baca juga: Hadiri Ulangtahun Amora Lemos, Ayu Ting Ting Pede Pakai Tas dan Sepatu Harga Segini!)

Ilustrasi | Kompas

Semua makhluk, tentu pantas diselamatkan saat kebakaran.

Tak peduli apa pun dirinya.

Saat ini Roysdon telah menghapus postingan tersebut dari Facebook.

Beruntung sebelum dihapus, ada pihak yang berhasil men-screenshot postingannya.

(Baca juga: Beri Komentar pada Kiriman Teman di WhatsApp, Pria Ini Dijatuhi Hukuman Mati, Alasannya Bikin Netizen Geleng-Geleng)

Ilustrasi | Kompas

Dikutip wartawan Grid.ID, Ahmad Rifai, dari WHIO-TV, saat otoritas dinas pemadam kebakaran setempat menemukan postingan tersebut, Roysdon segera mendapat skors.

Dia mendapatkan skors tanpa batas waktu tertentu.

Dinas pemadam kebakaran setempat akan mengadakan sidang disipliner untuknya di tanggal 27 September.

Dikutip wartawan Grid.ID, Ahmad Rifai, dari WXIX-TV, istri Roysdon berkata, "Dia mengakui bahwa hal tersebut salah dan meminta maaf."

(Baca juga: Hati-Hati, Unduh Aplikasi Ini, Banyak Warga Dikeluarkan dari Pekerjaannya, Ternyata Ini Alasan Pemerintah)

Ilustrasi | Kompas

"Setiap orang berhak mendapat kesempatan kedua."

Menurut rekannya, apa yang disampaikan Roysdon sangat bertentangan dengan nilai dinas pemadam kebakaran di tempatnya.

Dikutip wartawan Grid.ID, Ahmad Rifai, dari WKEF-TV, "Kami tak memilih siapa yang membutuhkan kami."

"Kami hanya pergi," dan membantu yang membuthkan.

(Baca juga: Frasa 'Antifa' Lagi Ramai Diperbincangkan, Berikut 4 Hal yang Perlu Kamu Tahu, yang Terakhir Alasannya Bikin Hati Terenyuh)

Ilustrasi | Kompas

"Kami melakukan hal ini karena kami mencintainya."

Penting bagi kamu untuk tak pilih-pilih saat membantu makhluk hidup ya.(*)

PROMOTED CONTENT