Laporan Wartawan Grid.ID, Yuliana Sere
Grid.ID – Ketika berbicara tentang rambut kemaluan, setiap wanita memiliki preferensinya masing-masing.
Ada yang lebih suka tanpa rambut namun tidak sedikit yang menyukai untuk melepaskannya.
Namun apakah pilihan-pilihan tersebut menawarkan kesehatan bagi pemiliknya?
Dilansir dari laman health.com, Grid.ID menemukan pilihan mana yang terbaik menurut ginekolog.
(BACA: 9 Hal yang Perlu Kamu Tahu Sebelum Melakukan Mammogram, Tak Perlu Takut ya)
Menurut studi tahun 2016, semakin banyak rambut di daerah kemaluan maka semakin baik.
"Rambut kemaluan ada untuk melindungi kulit di sekitar bagian tubuh karena kulit itu sangat sensitif," ungkap Donnica Moore, MD.
Moore merupakan seorang ginekolog Chester dan New Jersey yang berbasis di New York dan presiden Kelompok Kesehatan Wanita Sapphire.
Semakin tebal rambut kemaluan maka kemaluanmu semakin terlindung dari iritasi atau gesekan.
(BACA: 10 Momen Simpel Tapi Seksi Cowok yang Bisa Bikin Cewek Klepek-klepek)
Ini bisa melindungi kamu ketika kamu memakai pakaian dalam yang ketat atau celana yang lembab.
Kamu mungkin merasa agak sedikit risih jika itu dibiarkan panjang.
Kamu mungkin bisa memangkas sebagai alternatif daripada mencukur, waxing atau laser.
Gunakan selalu alat cukur baru dan basuh dengan air hangat agar mudah dipotong. (*)
Penulis | : | Fahrisa Surya |
Editor | : | Fahrisa Surya |