Laporan Wartawan Grid.ID, Yuliana Sere
Grid.ID – Kesalahan umum penggunaan underwear sering disepelekan oleh beberapa di antara kamu.
Meskipun kecil, namun benda yang satu ini punya berbagai manfaat yang luar biasa.
Salah satunya menjaga alat vitalmu dari lecet atau dari infeksi.
(BACA : Orang Kaya Mandi Saja Pakai Duit, Lihat Wanita Ini, Syahrini Pun Bisa Kalah Mentereng! )
Terkadang, kamu tidak tahu bahwa apa yang kamu buat untuk underwearmu bisa berisiko terhadap kesehatanmu.
Dilansir dari boldsky, Grid.ID menemukan beberapa hal sepele yang sering kamu buat untuk underwearmu.
1. Underwear lembab
Kesalahan umum yang sering terjadi adalah ketika habis melakukan sesuatu yang menimbulkan keringat dan kamu tidak langsung mengganti underwearmu.
Bakteri bahkan infeksi bisa membuat Mrs V menjadi rentan terhadap penyakit.
2. Terlalu ketat
Underwear yang terlalu ketat bisa membuat Mrs V tidak bisa ‘bernapas’.
Sirkulasi udara menjadi buruk dan bahkan bisa menyebabkan gatal sehingga timbul iritasi.
(BACA : Lihat Deh! Begini Sedihnya Shafeea Ditinggal El Rumi Sekolah ke London
3. Terbuat dari bahan non serap keringat
Bahan seperti lace, satin dan spandex cenderung menjebak keringat di Mrs V.
Sekali lagi, ini bisa menimbulkan infeksi yang sangat berbahaya bagi Mrs V.
Pilihlah jenis underwear yang menyerap keringat, ya.
4. Deterjen beraroma
Bahan kimia keras di deterjen dapat tetap terjebak dalam kain, menyebabkan iritasi kulit dan dermatitis.
Bahan kimia di deterjen dapat menyebabkan iritasi, kemerahan dan infeksi pada vagina.
5. G-string
Pemakaian g-string cenderung bergerak maju mundur.
Ini bisa dengan mudah meningkatkan risiko kontaminasi.
Misalnya membawa bakteri di pantat ke bagian Mrs V.
Infeksi saluran kemih bisa terjadi dalam hal ini.
6. Pemakaian berulang
Underwear yang tidak diganti bisa menyebabkan pertumbuhan bakteri dan jamur.
Ini tentunya bisa berbahaya bagi kesehatan Mrs V.
So, kamu harus ikuti info di atas ya, nggak mau kan kalau Mrs V mu menjadi ‘tak sedap’? (*)
Kemensos Turun Tangan pada Kasus Agus Salim, Utamakan Pengobatan, Berobat Itu Ada Waktunya!
Penulis | : | Justina Nur Landhiani |
Editor | : | Justina Nur Landhiani |