Laporan Wartawan Grid.ID, Linda Fitria C
Grid.ID- Siapa yang tak suka berlibur ke pulau satu ini.
Menjadi salah sat destinasi wisata dunia, Pulau Bali tak pernah sepi pengunjung.
Pesona alam dan keindahan budayanya selalu membuat turis ingin terus kembali.
Bak memiliki magnet, tempat wisata di sini seperti tak ada habisnya.
Patung Garuda Wisnu Kencana adalah salah satu monumen ikonik Pulau Bali dan Indonesia.
Berlokasi di Bukit Unggasan Jimbaran Bali, patung karya I Nyoman Nuarta ini menjulang tinggi.
Patung ini berwujud Dewa Wisnu yang dalam agama Hindu adalah Dewa Pemelihara.
Tak hanya Dewa Wisnu, patung Garuda juga berdiri di lahan tersebut sebagai simbol cerita Garuda dan Kerajaannya.
Garuda dan Kerajaannya adalah sebuah cerita tentang kegigihkan tokoh Garuda dalam menyelamatakan sang ibu dari perbudakan yang akhirnya dilindungi oleh Dewa Wisnu.
Dilansir Grid.ID dari laman Wikipedia, Garuda Wisnu Kencana ini diproyeksikan menjadi sebuah tata ruang yang bisa dilihat dari Kuta, Sanur, Nusa Dua, dan Tanah Lot.
Belum selesai berdiri, kini badan patung GWK ini sedang dalam tahap pengerjaan.
Digadang-gadang patung ini akan menjadi patung tebesar mengalahkan Patung liberty.
Terbuat dari campuran tembaga dan baja seberat 4000 ton, patung badan Garuda Wisnu Kencana direncanakan akan selesai pada 2018.
Dilansir Grid.ID dari akun instagram Balichannel, baru saja diunggah penampakan terkini patung terbesar di dunia itu.
Patung badan Garuda Wisnu Kencana disinyalir memiliki tinggi 75 meter dan lebar 60 meter.
(BACA : Ngakak! Kaesang Unggah Video Pamer Kamera, Netizen Salah Fokus : Jaket Jokowi Kok Kaya Pokemon GO?)
Dalam unggahan terbaru tersebut, terlihat patung sudah berbentuk utuh meski masih banyak yang harus dibuat lagi.
Megah dan besar, patung ini akan menjadi salah satu aset wisata Pulau Dewata dan Indonesia nih.
Bahkan tinggi patung ini direncanakan akan mencapai 120 meter.
So Proud! (*)
Viral Polisi Tembak Polisi, AKP Dadang Iskandar Nekat Tembak Juniornya hingga Tewas, Ternyata Sempat Beri Ancaman Ini ke Polisi Lain
Penulis | : | Linda Fitria |
Editor | : | Linda Fitria |