Laporan Wartawan Grid.ID, Hyashinta Amadeus
Grid.ID - Korea Utara adalah negara yang sedang menjadi sorotan dunia.
Kekejamannya pada masyarakatnya sendiri membuat beberapa orang menjadi pembelot.
Dilansir Next Shark, wanita Korea Utara di penjara sering diperkosa sebelum akhirnya dieksekusi.
Dengan memberikan deskripsi grafis tentang kekejaman yang mereka alami, para pembelot memberikan kesaksian baru pada media Korea Selatan.
( BACA : Biarpun Balita, Putri Nia Ramadhani Punya Segudang Kegiatan Nyata! )
Seorang pembelot berusia 29 tahun, Park Ju-Yong mengklaim bahwa wanita hamil di sana dibunuh oleh penjaga.
Park, yang lahir di "Concentration Camp 21," mengatakan bahwa dia dipindahkan ke Pukchang, tempat dia dibesarkan dan tinggal selama lebih dari dua dekade.
Berdasarkan kesaksiannya, narapidana perempuan dimusnahkan oleh penjaga penjara.
Para penjaga banyak yang menawarkan keringan beban kerja dengan imbalan pelayanan seksual.
( BACA : Pengadilan di Sumenep Geger, Pria ini Lepas Ular ke Ruang Sidang, Orang-orang Semburat Panik )
Menurutya, tidak hanya wanita hamil yang dieksekusi, bayi mereka yang baru lahir pun diduga dijadikan makanan anjing penjaga.
Pembelot lain mengatakan bahwa dia menyaksikan eksekusi publik di mana anggota keluarga dipaksa untuk membunuh keluarga mereka denga melempari korban dengan batu sampai mati.
Beberapa eksekusi melibatkan semua tahanan yang berjejer untuk melempar batu.
"Daging mereka akan jatuh sampai Anda bisa melihat tulang mereka, dan mereka akan mati tanpa eksekusi dengan senjata," tambahnya.
Mereka yang menolak untuk mematuhi akan terancam dengan eksekusi yang sama.
Seorang mantan penjaga penjara Korea Utara bernama Ahn Myeong-Cheol, yang merupakan pembelot, menegaskan pernyataan Park.
Ia memastikan bahwa tempat-tempat itu benar-benar memiliki eksekusi publik dan rahasia.
Laporan tersebut menyusul sebuah laporan yang dikeluarkan oleh Departemen Luar Negeri AS pada bulan Agustus lalu.
Laporan itu mengungkapkan bahwa para tahanan yang ditahan di penjara Korea Utara.
Mereka dipukuli sampai mati dan kelaparan sampai mereka menyerupai "kerangka berjalan", "kurcaci," dan "orang lumpuh".
(*)
Inilah Wajah Pemenang Lomba Mirip Nicholas Saputra, Kantongi Rp500 Ribu, Mata dan Hidung Plek Ketiplek?
Source | : | next shark |
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Afif Khoirul M |