Laporan Wartawan Grid.ID, Yuliana Sere.
Grid.ID – Keputihan adalah hal normal yang membantu menjaga jaringan alat vital wanita tetap sehat.
Ini memberikan pelumasan dan melindungi terhadap infeksi dan iritasi.
Jumlah, warna dan konsistensi keputihan normal bervariasi, mulai dari bening dan berair hingga lengket.
(BACA: Quality Time Bareng Keluarga di Bali, Mesranya Jennifer Bachdim dan Irfan Bachdim Bikin Ngiri!)
Hal ini tergantung pada tahap siklus menstruasimu.
Keputihan yang tidak normal biasanya disertai dengan gatal atau nyeri dan ini merupakan tanda bahwa terjadi sesuatu yang salah.
Dilansir dari mayoclinic.org, Grid.ID memberikan informasi mengenai penyebab terjadinya keputihan.
Sebagian besar penyebab keputihan abnormal adalah infeksi jamur, gejala vaginosis bakteri atau menopause.
(BACA: Kerap Jadi Jahat, Penampilan Artis Antagonis Ini Sekarang Bikin Pangling, Siapa ya?)
Ini relatif tidak berbahaya namun bisa membuat kamu tidak nyaman.
Keputihan yang tidak normal juga bisa menjadi gejala infeksi menular seksual atau IMS.
Ini dapat menular ke terus, ovarium, saluran tuba dan dapat diteruskan ke pasangan seksual.
Jika kamu mengalami keputihan yang berwarna coklat atau berlumuran darah maka bisa menjadi pertanda kanker serviks.
(BACA: Jangan Salah! 11 Hal Ini Buktikan Seks di Pagi Hari Adalah Ide yang Cemerlang, Wajib Dicoba nih)
Kemungkinan lain penyebab keputihan abnormal meliputi bakteri vaginosis, gonorea, penyakit radang panggul dan chlamydia trachomatis.
Pemakaian produk kebersihan tertentu yang tidak sesuai dengan pH alat vitalmu juga bisa menyebabkan keputihan. (*)
Horornya Dandanan BCL saat Rayakan Halloween, Cosplay Jadi Hantu Meksiko hingga Bikin Pangling Tak Karuan, Intip Potretnya
Penulis | : | Jeanne Pita |
Editor | : | Jeanne Pita |